Ini Dia Cara Mengendarai Motor Kopling yang Benar

Jika Anda sudah merasakan momentum pergerakan motor setelah masuk gigi 1 dan melepas kopling, selanjutnya tarik selongsong gas secara perlahan. Hindari menarik gas secara spontan karena bisa menyebabkan motor melompat. 

Saat menarik gas, pastikan juga lakukan dengan tepat. Tarikan gas yang terlalu rendah bisa menyebabkan motor kopling mati tiba-tiba. Ini bisa berbahaya khususnya jika Anda sedang melaju di jalan menanjak. 

Saat pemula, mungkin akan terasa sulit untuk menyesuaikan antara bukaan gas dan pelepasan tuas kopling. Namun seiring berjalannya waktu, Anda akan lebih terbiasa. 

5. Memindahkan dan Mengganti Gigi Transmisi

Selain memahami cara membuka gas dan melepas kopling, Anda juga perlu tahu bagaimana cara mengganti dan memindahkan gigi transmisi dengan halus. Salah satu caranya adalah dengan memerhatikan suara mesin. 

Jika suara mesin naik atau nyaring, itu artinya Anda perlu menaikkan posisi gigi. Caranya, lepas tuas gas, dilanjutkan tuas kopling kemudian lepas tuas transmisi agar posisi gigi naik. 

Sebaiknya, menaikkan posisi gigi dilakukan secara bertahap, seperti naik dari gigi 1 ke 2, dan seterusnya. Hindari lompat dua level gigi sekaligus karena bisa membuat tenaga motor berkurang. 

Baca Juga : Estimasi dan Rincian Biaya Servis CVT Motor Matic

Sedangkan untuk menurunkan posisi gigi, lebih baik dilakukan saat deselerasi. Contohnya, ketika Anda dihadapkan dengan gundukan, segera tarik rem, kemudian tekan tuas kopling dilanjutkan tuas transmisi. 

Cara ini untuk menghindari motor melompat saat melintasi gundukan atau posisi jalan yang tidak rata. Lakukan proses ini secara perlahan dan halus agar tidak mengganggu kenyamanan berkendara. 

6. Kuasai Teknik Engine Brake

Menguasai teknik pengereman merupakan salah satu hal penting dalam cara menggunakan motor kopling dengan benar. Engine brake atau rem mesin merupakan teknik pengereman yang biasa digunakan untuk memperlambat laju motor kopling. 

Cara melakukan pengereman dengan teknik engine brake adalah dengan menempatkan mesin pada transmisi yang rendah, kemudian kendurkan tarikan gasnya. 

Teknik pengereman engine brake ini akan sangat berguna, khususnya jika Anda melintas di jalanan menurun atau curam.