Cara Menguras Radiator Mobil Anda dengan Benar
16 April 2024
Admin
Bagikan
Jika sudah aman, Anda bisa lanjut membukanya kembali hingga terlepas. Lanjutkan dengan membuka lubang pembuangan cairan pendingin pada bagian bawah radiator. Ini akan membiarkan cairan keluar dengan sendirinya.
Pastikan Anda menampung cairan pendingin tersebut dengan wadah. Selain agar lebih mudah dibuang, Anda juga menghindari area tersebut menjadi kotor terkena coolant.
-
Memasukkan Pendingin Baru
Berikutnya, masukkan cairan pendingin yang baru ke dalam radiator mobil. Pastikan Anda telah menyumbat lubang pembuangan pada bagian bawah radiator sebelumnya. Lalu, tuang cairan pendingin secara perlahan hingga penuh.
Setelah itu, tutup rapat radiator agar menghindari kotoran masuk ke dalam dan menjadi kontaminan bagi cairan pendingin.
-
Menghidupkan Mesin Mobil
Setelah mengisi radiator dengan cairan pendingin baru, hidupkan mesin mobil kembali. Namun, hindari menyalakan air conditioner (AC) mobil terlebih dahulu. Anda perlu membiarkan mesin mobil menyala hingga kips elektriknya berputar.
Apabila komponen tersebut sudah bekerja, matikan kembali mesin mobil. Lanjutkan dengan memantau suhu pada mesin melalui gauges pada speedometer. Pemantauan tersebut akan memberi tahu Anda apakah terdapat kenaikan berlebih pada mesin mobil atau tidak.
Baca Juga : Mengenal Perbedaan Sistem Penggerak FWD dan RWD Pada Mobil
Sebagai informasi, bila suhu mesin normal maka jarum menunjuk ke huruf C atau di tengah-tengah C dan H. Jika Anda melihat posisi jarum berada pada posisi tersebut, artinya sistem pendinginan mobil berfungsi dengan baik dan pengurasan berhasil.
-
Merawat Radiator dengan Rutin
Selain mengetahui cara pengurasan radiator mobil, Anda juga perlu merawat radiator secara rutin. Ini mengingat cairan pendingin (coolant) pada radiator sedikit demi sedikit akan mengalami penguapan. Sebab, radiator menerima panas dari mesin yang aktif.
Maka dari itu, cek radiator setiap Anda akan berkendara. Apabila Anda melihat cairan pada tabung reservoir berada di bawah batas maksimal, sebaiknya segera menambahkan coolant hingga batas normalnya.
Jadi, performa radiator selalu prima dalam mendinginkan mesin karena kuantitas serta kualitasnya mencukupi.
Kapan Sebaiknya Menguras Radiator?
Seiring penggunaan, cairan pendingin akan berkurang kualitasnya. Pengurasan radiator bertujuan mengganti cairan tersebut karena sudah tidak maksimal dalam menyerap panas dari mesin mobil.