Ternyata Ini Fungsi Kunci Momen dan Cara Menggunakannya
20 Juli 2025
Admin

Bagikan
4. Digital Electronic
Menampilkan nilai torsi secara digital dan sering dilengkapi fitur alarm saat torsi mencapai nilai yang ditentukan. Beberapa model bisa menyimpan data torsi terakhir atau mencatat hasil pengerjaan, ideal untuk aplikasi industri.
5. Pneumatik dan Hidrolik
Dirancang untuk tugas berat seperti assembly garis perakitan. Pengencangan dibuat otomatis dengan tekanan udara atau fluida dalam jumlah tinggi, memungkinkan pengencangan baut besar atau konstruksi dengan efisiensi tinggi.
Cara Menggunakan Kunci Torsi dengan Tepat
Pemahaman metode penggunaan kunci momen sangat penting agar manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal.
1. Tentukan Nilai Torsi yang Dibutuhkan
Sebelum memulai, cari tahu rekomendasi torsi dari manual kendaraan atau panduan komponen.
Nilai umum dalam otomotif biasanya dinyatakan dalam Newton-meter (Nm). Pastikan untuk memilih torsi sesuai rekomendasi spesifik agar sesuai kebutuhan komponen.
Baca Juga : Hati-Hati, Cairan Anti Bocor Justru Bisa Membuat Ban Bocor
2. Lakukan Pra-Kencangan
Sebelum mengunci torsi akhir dengan kunci torsi, kencangkan terlebih dahulu dengan kunci biasa hingga sekitar 70-80 % dari nilai torsi tujuan. Ini membantu menyebarkan tekanan secara merata tanpa memaksa komponen.
3. Pengencangan Akhir dengan Kunci Torsi
Gunakan kunci momen sesuai jenisnya. Jika menggunakan jenis click, atur torsi, lalu pegang grip dan putar secara stabil hingga mendengar klik, anda sudah mencapai batas torsi.
Untuk tipe beam atau dial, perhatikan nilai pada alat sampai sesuai kebutuhan. Setelah mendekati, tahan putaran agar tidak terlalu melebihi.
4. Reset dan Simpan dengan Benar
Setelah digunakan, kembalikan pengaturan ke nol (untuk click dan beam) agar pegas internal tidak tertekan terus-menerus. Simpan kunci di tempat kering, terlindung dari goresan dan benturan agar presisi alat tetap terjaga.