Penyebab Oli Mobil Rembes & Cara Mengatasinya
23 April 2023
Admin
Bagikan
Paking dan segel adalah komponen untuk mencegah kebocoran pada sambungan antara dua bagian mesin yang saling bergerak. Komponen ini dapat rusak akibat penggunaan berlebihan atau faktor lain seperti suhu atau tekanan tinggi.
Kerusakan pada komponen ini dapat menyebabkan terjadinya rembesan oli. Jadi, salah satu alternatif cara mengatasi oli mobil rembes adalah dengan mengganti paking atau segel yang rusak/aus dengan yang baru.
-
Perbaiki Gasket Pan Minyak
Gasket pan minyak adalah komponen yang digunakan untuk mencegah kebocoran pada sambungan antara blok mesin dan oil pan. Komponen ini biasanya terbuat dari bahan karet atau logam, dan dapat rusak akibat usia, suhu, atau tekanan tinggi.
Jika kerusakannya ringan, Anda bisa mengatasi masalah oli mobil rembes dengan cara memperbaiki komponen ini. Tetapi apabila sudah tidak bisa diperbaiki, sebaiknya ganti dengan komponen yang baru.
-
Gunakan Lem Sealer atau Lem Besi
Baca Juga : Trik Membeli Mobil Bekas Berkualitas
Untuk memperbaiki komponen yang bermasalah, lem khusus sealer atau lem besi juga bisa menjadi opsi. Biasanya, lem ini bisa digunakan pada bagian gasket, dan terbuat dari bahan polimer khusus yang bisa berubah bentuk jadi perekat yang kuat.
Lem sealer atau biasa juga disebut lem paking ini tersedia dalam berbagai bentuk, namun umumnya berada dalam bentuk pasta. Cara mengaplikasikannya pun mudah, cukup dioleskan saja pada bagian yang bocor atau bermasalah.
-
Kencangkan Baut yang Longgar atau Ganti Baru
Baut yang longgar pada bagian mesin mobil dapat menjadi penyebab kebocoran oli. Hal ini karena celah yang terbuka antara sambungan mesin dapat memungkinkan oli keluar dari mesin.
Salah satu alternatif cara untuk mengatasi oli mobil rembes adalah dengan memeriksa dan mengencangkan baut-baut yang longgar pada mesin mobil. Jika sudah rusak atau tidak dapat dikencangkan, maka sebaiknya ganti dengan baut yang baru.
-
Gunakan Cairan Sealant Oli Mesin
Sealant oli mesin merupakan sejenis cairan khusus yang berfungsi untuk mencegah kebocoran pada bagian-bagian mesin mobil, misalnya pada sambungan antara dua bagian mesin yang saling bergerak.