Ini Perbedaan Tune Up Mobil dan Servis Berkala
06 Mei 2021
Admin
Bagikan
Beberapa bahkan ada yang sebulan sekali sesuai dengan sering tidaknya kendaraan digunakan. Alasan mengapa servis itu penting karena Anda tentu tidak ingin kendaraan mengalami kerusakan.
Komponen kendaraan khususnya mobil harus dicek dengan rutin serta melakukan penggantian oli. Tujuannya supaya kinerja mobil tetap prima, khususnya jika Anda sering mengendarainya ke luar kota.
Sedangkan pengertian tune up mobil adalah penyetelan ulang semua komponen mobil. Istilah ini berasal dari kata tune dan up yang artinya adalah mengatur kembali. Sebuah mobil perlu penyetingan semua komponennya setelah lama digunakan.
Manfaat dari tune up mobil sendiri tidak jauh berbeda dengan servis yaitu supaya kinerja mesin mobil bisa lebih maksimal kembali. Dengan melakukan kedua jenis perawatan mobil ini, maka kendaraan kesayangan akan memiliki masa pakai yang lebih lama.
Perbedaan Service dan Tune Up Mobil yang Perlu Dipahami
Sebenarnya dilihat dari pengertian sesuai istilahnya di atas, bisa dipahami apa saja perbedaan dari keduanya. Servis yang dilakukan teknisi lebih pada pengecekan bagian yang lebih cepat aus atau kotor seperti filter udara atau sistem injeksi.
Baca Juga : Memahami Cara Kerja Mesin 4 Tak dengan Mudah
Sedangkan tune up mobil adalah pengecekan yang dilakukan lebih jauh ke komponen penting seperti sistem katup. Supaya Anda bisa lebih paham akan perbedaan keduanya, bisa menyimak dari beberapa aspek berikut ini.
Perbedaan Waktu Servis dan Tune Up
Jika Anda ingin mencari tahu perbedaan yang terlihat jelas adalah kapan harus melakukan servis dan kapan mobil perlu di tune up. Kegiatan servis akan dilakukan pertama kali ketika mobil telah mencapai 1.000 km, biasanya masih gratis karena termasuk garansi.
Mobil perlu diservis kembali pada 30.000 km, 50.000 km dan 70.000 ribu untuk dicek kondisi oli mesin, ban, dan juga mesin. Pengecekan juga dilakukan di 20.000 km, 60.000 km dan 100.000 km untuk pemeriksaan sistem bahan bakar, suspensi serta sistem kemudi.
Mobil yang telah melalui jarak 40.000 km, 80.000 km dan 120.000 km akan dicek pada bagian busi, kompresor, oli mesin, minyak rem dan filter udara. Apabila terjadi kerusakan pada komponen tersebut, maka akan segera dilakukan penggantian.
Nah apabila mobil sudah mencapai batas km servis seperti di atas 120.000 km, maka itu adalah waktu yang tepat untuk tune up. Biasanya kegiatan tune up akan dilakukan satu tahun sekali yang dilihat berdasarkan jarak km mobil.