Ini Perbedaan Tune Up Mobil dan Servis Berkala
12 Mei 2025
Admin

Bagikan
Tune up mobil adalah salah satu langkah perawatan yang penting untuk dilakukan demi menjaga performa mobil tetap optimal. Sebagai pengguna mobil, tentunya Anda harus menyempatkan waktu untuk hal ini.
Lalu apa yang membedakan antara tune up mobil dengan servis berkala? Apakah keduanya memang perlu dilakukan demi menjaga performa mobil atau cukup satu saja? Mari cari tahu lebih lengkap di sini agar Anda bisa mengambil langkah perawatan mobil yang tepat.
Apa itu Tune Up Mobil?
Mari pertama-tama pahami dulu apa sebenarnya yang dimaksud dengan tune up mobil. Tune up adalah penyetelan ulang atau pengaturan kembali bagian-bagian yang berhubungan dengan performa mobil. Artinya kendaraan mobil Anda akan melewati proses penyetelan ulang untuk mendapatkan performa yang optimal.
Selama mobil digunakan pastinya akan ada banyak perubahan yang terjadi karena ada beragam hal yang dialami oleh semua komponennya. Perubahan-perubahan tersebut dapat berpengaruh pada performa mobil yang jadi semakin menurun misalnya.
Itulah mengapa semua komponen mobil perlu dilakukan penyetelan ulang secara berkala. Proses tune up ini akan menyetel kembali semua komponen mobil seperti semula dengan kondisi optimal.
Memahami Servis Mobil Berkala
Selain tune up, servis juga menjadi langkah perawatan mobil yang sangat penting untuk dilakukan. Servis dan tune up sama-sama dilakukan secara berkala demi menjaga performa kendaraan Anda.
Namun dari segi pengertian itu sendiri, servis mobil berkala berbeda dengan tune up. Jika tune up mobil adalah penyetelan ulang semua komponen mobil maka servis berkala adalah pemeriksaan mobil secara menyeluruh yang dilakukan terjadwal.
Servis ini dilakukan dengan memeriksa kondisi mobil dan semua komponennya secara menyeluruh. Jika terjadi kerusakan pada komponen mobil, maka akan langsung dilakukan penanganan atau perbaikan.
Baca Juga : 10 Trik Hemat Bahan Bakar Saat Mengendarai Mobil Matic
Tentunya, tujuan dari servis berkala ini adalah untuk mencegah kerusakan lebih lanjut pada mobil dan memastikan mobil selalu dalam kondisi prima.
Biasanya, servis mobil sudah terjadwal. Anda hanya perlu mengikuti jadwal yang sudah ditentukan agar pemeriksaan mobil bisa dilakukan untuk mencegah kerusakan parah.
Perbedaan Servis Berkala dan Tune Up Mobil
Meskipun sama-sama dilakukan untuk menjaga performa dan kondisi mobil, namun servis berkala dan tune up memiliki perbedaan yang mendasar.
Jadi, pastikan Anda memilih waktu yang tepat untuk melakukan keduanya karena ada beberapa perbedaan. Berikut adalah beberapa perbedaan antara servis mobil berkala dengan tune up.
1. Fokus Pemeriksaan
Hal pertama yang menjadi perbedaan mendasar antara servis berkala dan tune up mobil adalah fokus pemeriksaannya. Kedua proses ini memang sama-sama dilakukan dengan memeriksa kondisi mobil namun fokusnya berbeda.
Servis lebih fokus memeriksa komponen-komponen yang cepat aus. Jadi fokus servis itu sendiri adalah untuk memeriksa apakah komponen tersebut sudah aus atau belum. Jika sudah tidak layak pakai maka harus segera diganti.
Sementara itu tune up akan lebih fokus pada komponen-komponen penting yang membutuhkan penyetelan. Tujuannya adalah untuk melihat apakah perlu dilakukan penyetelan ulang pada komponen tersebut atau tidak.
2. Jenis Pemeriksaan
Tentunya proses servis mobil dan tune up juga memiliki jenis pemeriksaan yang berbeda. Sebelum melakukan keduanya, penting sekali bagi Anda untuk mengetahui apa saja yang harus diperiksa pada saat servis dan tune up.
Saat Anda melakukan servis, biasanya akan dilakukan pemeriksaan aki. Kemudian sistem kemudi juga dicek apakah masih berfungsi optimal atau tidak.
Servis mobil juga meliputi pemeriksaan baut pada setiap roda, sistem idle mesin, dan tekanan angin setiap roda. Selain itu juga akan dilakukan pemeriksaan apakah ada rembesan oli atau tidak.
Sementara itu saat tune up, jenis pemeriksaannya akan berbeda. Misalnya saja untuk komponen aki, perlu dicek apakah membutuhkan charging atau tidak.
Kemudian sistem pembakaran mesin juga akan diperiksa dan dipastikan apakah bekerja dengan baik atau ada kendala. Tidak lupa juga bagian-bagian lain seperti karburator, celah pada busi, celah pada katup, dan lain sebagainya.
Saat tune up, pemeriksaan juga akan dilakukan pada bagian fluida. Ada beberapa jenis fluida yang biasanya akan diganti ketika melakukan tune up. Misalnya saja seperti minyak rem, oli power steering, oli mesin.
Tentunya baik tune up maupun servis rutin sama-sama akan membantu performa mobil tetap optimal. Jadi Anda harus melakukan keduanya secara rutin.
3. Waktu Servis dan Tune Up
Hal berikutnya yang membedakan antara servis dan tune up mobil adalah waktu pelaksanaan. Pada dasarnya, servis akan dilakukan lebih sering daripada tune up. Jadi periode waktu servis lebih singkat.
Perhitungan waktu servis dan tune up sama-sama ditentukan oleh kilometer yang sudah ditempuh oleh kendaraan Anda. Biasanya servis mobil pertama akan dilakukan setelah 1000 km pertama dan digratiskan karena termasuk garansi.
Kemudian mobil perlu menjalani servis lagi setelah menempuh 30000 km, 50000 km, dan 70000 km. Namun, biasanya juga akan dilakukan pemeriksaan pada 20000 km dan 60000 km. Begitu pun seterusnya dan setiap jangkauan kilometer akan ada beberapa bagian yang diperiksa secara berbeda.
Lalu, bagaimana dengan tune up? Waktu terbaik untuk melakukan tune up mobil adalah setelah mobil menempuh jarak 120000 km. Namun, tune up bisa saja Anda lakukan begitu merasakan kondisi mobil sudah tidak nyaman untuk dipakai.
Baca Juga : 10 Trik Hemat Bahan Bakar Saat Mengendarai Mobil Matic
Sebagai pengguna mobil, Anda tentu memahami kondisi mobil yang Anda gunakan. Pastinya Anda akan langsung mengetahui apabila ada yang berbeda pada kondisi mobil Anda.
4. Biaya Tune Up dan Servis
Tentunya, tune up dan servis rutin akan membutuhkan biaya yang berbeda. Proses pemeriksaan dan lingkupnya saja sudah berbeda. Artinya, effort yang dibutuhkan juga berbeda dan tindakan yang dilakukan juga tidak sama.
Semua ini akan membuat biaya yang perlu dikeluarkan untuk servis berkala akan berbeda dengan tune up.
Secara umum, biaya untuk tune up akan jauh lebih mahal daripada servis berkala. Hal ini disebabkan oleh lingkup pemeriksaan tune up yang jauh lebih banyak dan luas.
Namun, perlu diingat kembali bahwa setiap proses servis berkala dan tune up akan berbeda-beda. Jadi, biaya yang dibutuhkan untuk setiap mobil mungkin tidak sama. Misalnya, jika saat servis ada banyak bagian yang diperbaiki maka biayanya akan besar.
Jadi total biaya untuk servis dan tune up akan sangat bervariasi bergantung pada jenis pemeriksaan dan tindakan yang dilakukan. Hanya saja secara umum biaya untuk tune up akan jauh lebih mahal daripada servis berkala.
Jika Anda ingin menghemat biaya servis berkala dan tune up, maka sangat disarankan untuk melakukan keduanya secara rutin sesuai jadwal yang seharusnya.
Jika pemeriksaan dilakukan secara rutin maka kerusakan besar dapat dicegah dan biaya perbaikan juga pasti tidak terlalu mahal.
Baik servis berkala maupun tune up mobil adalah dua hal yang penting untuk dilakukan. Jika Anda ingin menjaga performa mobil selalu optimal maka pastikan untuk melakukan dua hal ini sesuai waktu atau jadwal.
Silakan berkunjung ke website https://www.suzuki.co.id untuk mendapatkan lebih banyak informasi dan tips seputar dunia otomotif.