Coating Mobil: Proses, Manfaat, dan Jenisnya
29 Maret 2025
Admin

Bagikan
Lapisan pelindung ini berfungsi sebagai tameng tambahan yang membantu mengurangi kemungkinan terjadinya kerusakan akibat faktor eksternal.
Misalnya, debu yang beterbangan, serpihan kerikil di jalanan, atau gesekan halus yang mungkin terjadi saat mencuci mobil atau saat mobil bersinggungan dengan benda lain.
Dengan adanya perlindungan ekstra ini, tampilan bodi mobil tetap terjaga dalam kondisi optimal lebih lama, sehingga mengurangi risiko munculnya goresan yang dapat mengganggu estetika kendaraan.
3. Kuat akan Jamur dan Air
Lapisan coating pada mobil memiliki efek daun talas, yang memungkinkan air untuk dengan mudah menggelinding dan jatuh dari permukaan kendaraan tanpa meninggalkan jejak.
Dengan sifat ini, air hujan atau cipratan air dari jalanan tidak akan menempel lama pada bodi mobil, sehingga mengurangi risiko terbentuknya bercak air yang dapat mengganggu estetika kendaraan.
Baca Juga : Ternyata Begini Cara Membersihkan Kaca Mobil Yang Benar
Selain itu, dengan minimnya air yang bertahan di permukaan, potensi pertumbuhan jamur dan lumut yang sering muncul akibat kelembaban juga dapat diminimalkan.
Hal ini secara langsung membantu menjaga kilau serta keawetan cat mobil dalam jangka waktu lebih lama.
4. Tampilan Mobil Lebih Mengkilap
Salah satu faktor utama yang membuat banyak pemilik kendaraan tertarik untuk melakukan coating mobil adalah kemampuannya dalam meningkatkan kilau pada permukaan cat.
Proses pelapisan ini menggunakan teknologi khusus yang mampu menciptakan efek glossy yang lebih dalam, sehingga kendaraan tampak lebih mewah dan elegan.
Selain itu, hasil akhir dari coating juga memberikan kesan seperti mobil baru keluar dari showroom, menjadikannya lebih menarik secara estetika dan memberikan kebanggaan tersendiri bagi pemiliknya.