Begini Cara Pasang Ring Piston Yang Benar, Yuk Simak
08 Desember 2025
Admin
Bagikan
Sesuaikan pemasangan dengan kode huruf dan pastikan menghadap ke arah atas. Perhatikan baik-baik karena Anda harus memasangnya persis seperti saat Anda melepaskan.
4. Melakukan Pemasangan Ring Piston Kompresi 2
Apabila Anda sudah selesai melakukan pemasangan ring 1, maka saatnya untuk memasang ring kompresi 2. Untuk memasangnya, Anda harus melakukan pengecekan kode huruf yang menghadap ke bagian atas.
Antara ring kompresi 1 dan 2 memiliki perbedaan. Untuk ring kompresi 2 memiliki bagian luar yang lebih kasar. Sementara itu untuk ring kompresi 1 teksturnya halus.
5. Pemasangan Ring Oli
Tahapan terakhir memasang ring piston adalah melakukan pemasangan ring oli. Bagian tersebut berada di bawah. Ring oli memiliki tiga bagian yang terdiri dari rail ring di bagian atas, expander ring di tengah, dan rail ring di bagian bawah.
Ring tersebut harus dipasang sesuai dengan urutan. Pastikan tepat dan benar dalam pemasangan. Apabila Anda sudah selesai memasang ring oli maka Anda bisa mengembalikan piston ke bagian dalam silinder blok.
Hal-Hal yang Wajib Anda Pahami Dalam Pemasangan Ring Piston
Agar pemasangan semakin mudah dan tepat, Anda bisa memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
1. Jangan Sampai Memasang secara Terbalik
Memasang ring piston dengan terbalik akan membahayakan mesin Anda. Apalagi untuk komponen ring kompresi 1 dan 2. Keduanya memang mirip, tetapi memiliki perbedaan seperti yang telah dibahas pada poin sebelumnya.
Baca Juga : Busi Motor Sering Kotor? Bisa Jadi Ada Masalah di Mesin!
Untuk memastikan bahwa Anda sudah memasangnya dengan benar, Anda bisa mencoba cek secara fisik terkait tekstur permukaan dari masing-masing ring kompresi 1 dan 2.
Apa yang terjadi jika pemasangan ring piston terbalik? Dapat menyebabkan baret pada area liner silinder. Akhirnya knalpot pun bisa menghasilkan banyak asap.
2. Bersihkan Groove dengan Benar
Ketika dalam proses pemasangan dan setelah melepas ring piston lama, Anda perlu membersihkan tempat yang memiliki bentuk ulir. Tempat tersebut bernama groove. Fungsinya sebagai dudukan untuk ring piston.
Karena digunakan sebagai dudukan dalam jangka waktu lama maka Anda harus membersihkannya dengan baik. Apabila kotoran masih ada, ring yang Anda pasang akan tidak pas.
3. Pahami Kode dan Permukaan Komponen Ring Piston
Anda harus memahami kode yang ada pada setiap ring. Kode tersebut berbeda-beda. Selain itu permukaan pada ring piston juga perlu dipahami karena menjadi tanda penempatan ring.
Kemudian permukaan, kode, dan warna menjadi petunjuk utama ketika Anda akan memasang. Jadi jangan asal memasang ya.