9 Komponen Rem Tromol Sepeda Motor dan Fungsinya
31 Maret 2024
Admin
Bagikan
Sebelum membahas tentang komponen rem motor jenis tromol, Anda juga wajib mengetahui tentang fungsi umum dari sistem rem jenis ini terlebih dahulu. Sama seperti fungsi komponen rem di berbagai kendaraan, yaitu berfungsi untuk mengatur laju kendaraan.
Maka dari itu, fungsi rem jenis tromol atau brake drum juga sama, yaitu sebagai komponen yang mengatur laju kendaraan agar tidak membuat bahaya pengemudinya. Bedanya, rem jenis ini terletak pada motor dan ditandai dengan sistem pengereman belakang.
Beberapa mobil masih menggunakan rem jenis satu ini, namun saat ini mobil lebih beralih ke komponen rem jenis hidrolik. Rem jenis tromol hanya digunakan oleh mobil jenis hatchback dan MPV.
9 Komponen Rem Jenis Tromol Sepeda Motor
Komponen rem tromol memiliki 9 komponen yang mana wajib Anda ketahui agar dapat memahami sistem kerja rem jenis tromol lebih lanjut. Inilah 9 komponen rem jenis tromol yang patut Anda ketahui, yaitu:
-
Pedal Rem/Tuas
Pedal atau tuas rem merupakan komponen pertama pada rem jenis tromol. Pada kendaraan bermotor, penggunaan pedal rem bertujuan untuk diinjak ketika Anda melakukan pengereman.
Letak pedal atau tuas rem pada kendaraan bermotor ada dua macam, yaitu diinjak dan ditekan. Hal ini tergantung dari jenis motor yang Anda pakai.
Baca Juga : Mau Ganti Motor? Ini Tips Jual Motor Bekas
Seperti yang diketahui bahwa terdapat dua jenis motor yang banyak digunakan saat ini, yaitu motor automatic atau matic dan motor gigi atau motor bebek.
-
Anchor Pin
Komponen kedua adalah anchor pin, yang mana berfungsi sebagai center sepatu rem. Cara kerja komponen ini adalah sebagai berusaha untuk menjaga sepatu rem (brake shoe) agar dapat terbuka tutupnya dan berfungsi lancar.
Maka dari itu, sistem komponen anchor pin terletak pada pangkal sepatu rem. Bentuk anchor pin biasanya tabung seperti baut besar yang mana dijual di berbagai gerai sparepart resmi kendaraan bermotor.
-
Tuas Penghubung
Tuas penghubung menjadi komponen selanjutnya yang mana letaknya di luar sistem pengereman.
Namun, fungsi komponen satu ini tetap penting. Tuas penghubung memiliki bentuk seperti batangan besi yang terhubung antara tuas penggerak dan pedal rem injak maupun ditekan.