5 Cara Merawat Motor Baru yang Wajib Diperhatikan
14 Juni 2019
Admin
Bagikan
3 Kebiasaan Buruk Menggunakan Motor yang Harus Dihindari
Selama Anda berkendara, ada beberapa kebiasaan buruk yang mungkin tanpa sadar dilakukan. Salah satu contohnya adalah membawa banyak barang agar Anda tidak bolak balik. Namun cara tersebut salah karena akan merusak mesin motor.
Cara merawat motor baru juga bisa dengan cara menghilangkan kebiasaan buruk tersebut. Lalu apa saja kebiasaan yang harus Anda sadari dan tidak dilakukan saat berkendara?
- Selalu Meletakkan Jari pada Tuas Rem
Jika Anda melihat pengemudi motor lainnya pasti banyak yang memiliki kebiasaan ini. Banyak orang menganggap bahwa meletakkan jari di tuas rem akan membuat mereka lebih sigap untuk melakukan pengereman mendadak.
Sayangnya kebiasaan ini justru tidak baik karena pengereman mendadak apalagi posisi motor masih kencang bisa menimbulkan selip. Tak hanya itu tetapi juga bisa membuat kecelakaan beruntun.
Jadi supaya aman sebaiknya Anda tidak selalu meletakkan jari pada tuas rem. Dengan begitu pengereman justru bekerja lebih efektif.
- Mematikan Mesin dengan Fitur Side Stand Switch
Baca Juga : Knalpot Motor Injeksi Ngebul? Begini Cara Menanganinya
Beberapa motor matic kini dilengkapi dengan fitur side stand switch yang fungsinya agar motor tidak menyala ketika standar samping digunakan. Kesalahan fatal justru terjadi dengan banyak orang memanfaatkan untuk mematikan mesin motor.
Padahal mesin memang mati, namun beberapa fitur lain seperti speedometer, lampu depan dan belakang belum mati. Di mana akibatnya adalah menghabiskan terlalu banyak daya aki.
- Sering Memutar Gas sampai Dalam
Kebiasaan menancapkan gas sampai dalam setelah berhenti di lampu merah juga hal yang salah. Saat hendak berjalan dari lampu merah, sebaiknya naikkan gas perlahan, jangan langsung kencang.
Kerusakan bisa terjadi pada komponen seperti roller, v-belt dan bahan bakar yang terbuang lebih besar. Kebiasaan ini justru akan membuat Anda lebih boros BBM.
Cara merawat motor baru harus diperhatikan oleh pemilik kendaraan. Salah perawatan dan penggunaan justru akan menimbulkan kerugian jangka panjang.