Wajib Tahu! Kebiasaan Ini Bikin Rantai Motor Cepat Aus
05 November 2024
Admin
Bagikan
Salah satu kesalahan umum yang sering dilakukan adalah mengabaikan jenis pelumas yang digunakan untuk rantai motor. Banyak pengendara berpikir bahwa semua jenis pelumas bisa digunakan. Padahal pelumas yang tidak sesuai bisa membuat rantai cepat aus.
Misalnya, menggunakan oli bekas atau oli mesin untuk melumasi rantai. Pelumas jenis ini biasanya kotor, mengandung residu yang dapat menempel pada rantai dan mempercepat proses keausan.
Pelumas khusus rantai atau chain lube adalah pilihan yang direkomendasikan karena memiliki formula khusus yang lebih tahan lama. Kemudian pelumas ini mampu melindungi rantai dari gesekan serta karat.
2. Gaya Berkendara yang Kasar
Kebiasaan berkendara yang kasar, seperti sering melakukan percepatan atau pengereman secara tiba-tiba, dapat membuat rantai lebih cepat aus. Rantai yang terhubung langsung dengan tenaga mesin akan menerima tekanan besar setiap kali motor digeber secara mendadak.
Apalagi saat pengendara sering melakukan pengereman mendadak atau memutar gas secara kasar. Kondisi ini menyebabkan tegangan yang tidak stabil pada rantai, yang bisa menyebabkan mata rantai menjadi longgar, dan akhirnya aus lebih cepat.
Baca Juga : Jangan Pasang Rem Parkir Terlalu Lama! Ini Risikonya
Usahakan berkendara dengan smooth dan hati-hati. Gaya berkendara yang lebih lembut tidak hanya memperpanjang umur rantai, tetapi juga meningkatkan kenyamanan berkendara secara keseluruhan.
3. Mengabaikan Perawatan Rutin
Banyak pengendara yang tidak memiliki jadwal perawatan khusus untuk rantai motor. Padahal, rantai memerlukan pembersihan dan pelumasan rutin, terutama setelah digunakan dalam kondisi hujan atau melewati jalan berdebu.
Jika rantai dibiarkan kotor dan tidak terlumasi, debu, kotoran, dan air yang menempel pada rantai akan mempercepat proses karat dan korosi. Hal ini dapat membuat rantai lebih cepat rusak.
Cuci rantai pada motor secara teratur dan lumasi setiap 500–1000 km atau sesuai dengan kondisi jalan yang dilewati. Pastikan untuk menggunakan pembersih khusus rantai yang aman, bukan sembarang cairan, agar rantai tidak mudah korosi.