Oli Gardan: Pengertian, Manfaat dan Cara Menggantinya
24 Februari 2025
Admin
.webp)
Bagikan
Hal ini mengingat kendaraan otomatis harus bisa mengubah kecepatan, baik dalam kondisi statis atau drastis, serta kecepatan putar dari tinggi ke rendah serta sebaliknya.
3. Menghindari Suara Bising
Saat digunakan, komponen-komponen pada transmisi otomatis pasti akan bergesekan. Supaya gesekan tersebut dapat berjalan dengan lancar dan aman, oli khusus gardan ini dibutuhkan.
Dengan demikian, gesekan pada transmisi tidak terlalu kasar sehingga suara bising dapat diredam. Bila suara bising dapat diredam, maka kenyamanan dalam mengendarai kendaraan bertransmisi otomatis dapat terjaga.
Selain itu, kerusakan yang muncul berbarengan dengan suara bising tersebut juga dapat diminimalisir.
Cara Mengganti Oli Gardan
Masing-masing kendaraan mempunyai aturannya sendiri-sendiri untuk mengganti oli ini. Namun biasanya, oli khusus gardan ini perlu diganti setiap tiga bulan sekali atau 8.000 kilometer penggunaan untuk sepeda motor.
Untuk mobil sendiri, umumnya oli khusus gardan diganti setiap 3-4 bulan sekali atau 10.000 kilometer.
Biasanya, para pemilik kendaraan akan membawa ke bengkel resmi untuk mengganti oli khusus gardan ini, karena teknisinya sudah berpengalaman dan kualitas oli dapat dipertanggungjawabkan.
Baca Juga : Kebiasaan yang Membuat Sparepart Motor Cepat Rusak
Namun tenang saja, Anda juga bisa menggantinya sendiri. Berikut cara yang bisa diperhatikan.
1. Memilih Tempat Rata
Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah memilih tempat rata dan cukup luas. Dengan demikian, Anda bisa lebih bebas bergerak. Pastikan mesin kendaraan telah dalam keadaan dingin.
Setelah itu, siapkan dongkrak untuk mobil. Bila ingin mengganti oli motor, maka Anda bisa lakukan standar ganda terlebih dahulu.
2. Mengeluarkan Oli Sebelumnya
Cari boks gear pada kendaraan Anda. Bila sudah ketemu, lepaskan baut boks tersebut dan biarkan oli sebelumnya mengalir ke wadah yang telah disiapkan terlebih dahulu hingga benar-benar habis.
Anda juga bisa memiringkan sepeda motor untuk memastikan bahwa oli lama sudah terkuras. Selain itu, Anda perlu memastikan agar tidak ada oli yang tumpah ke lantai karena bisa membuatnya licin.
Setelah oli lama benar-benar terkuras, maka baut yang semula Anda buka, bisa dipasang lagi.