Mudah, Ini Cara Memperbaiki Aki Kering Yang Soak
23 Oktober 2020
Admin
Bagikan
Seorang pemilik kendaraan biasanya tidak memperhatikan kondisi akinya sehingga tidak jarang saat aki kering tidak diketahui. Kebanyakan orang juga tidak mengetahui cara perbaikan aki yang sudah kering sehingga perlu mempelajarinya lebih lanjut lagi.
Cara memperbaiki aki kering yang pertama bisa dilakukan dengan teknik jumper. Teknik satu ini adalah perbaikan aki yang memakai sarana alat bantu berupa kabel jumper. Alat satu ini bisa dimiliki setiap pemilik kendaraan dengan mencarinya di toko aksesoris dan perlengkapan kendaraan.
Ketika memiliki alat jumper sendiri pemilik kendaraan tidak akan bingung saat aki kering yang soak. Perlu diketahui juga bahwa pemakaian alat satu ini harus dengan hati-hai dan konsentrasi penuh supaya tidak konslet. Pengguna kendaraan juga harus paham cara kerja alat jumper ini.
Cara memperbaiki aki kering yang soak selanjutnya adalah dengan sebuah alat yang disebut charger transformer. Alat perbaikan aki ini bentuknya seperti mesin trafo yang memiliki daya listrik untuk mengisi aki secara otomatis. Charger transformer ini memiliki cara kerja yang mirip dengan adaptor smartphone.
Alat semacam adaptor ini bisa ditemukan di berbagai penjualan alat elektronik dan biasa dipakai penjual jasa isi ulang aki. Bagi pemilik kendaraan bisa juga memilih cara terakhir dengan membawa kendaraan ke tukang service supaya lebih mudah ditangani oleh para tenaga ahli.
Ciri-ciri Aki Soak
Baca Juga : Cara Mudah Deteksi Kerusakan Power Steering Elektrik
Pemilik kendaraan motor pastinya tau jika kendaraan dilengkapi aki agar bisa mengeluarkan energi listrik. Secara umum, aki motor menggunakan air sehingga untuk pemakaian jangka panjang bisa kering.
Dalam hal ini, selain harus mengerti cara memperbaiki aki kering yang soak, pemilik kendaraan juga harus tau ciri-cirinya. Dengan demikian, Anda bisa langsung memperbaikinya jika masalah ini terjadi.
Kebanyakan pemilik motor tidak memperhatikan aki kendaraanya karena letaknya yang ada di dalam mesin dan tidak terlihat secara langsung. Padahal, kondisi seperti ini sudah sepatutnya semakin diperhatikan supaya tidak terjadi mogok atau kerusakan tiba-tiba pada kendaraan.