Mengenal Fungsi Komstir Motor dan Biaya Perbaikannya Jika Rusak
18 Maret 2025
Admin

Bagikan
Komstir memilih beberapa fungsi penting dalam sistem kemudi motor. Apa saja? Berikut penjelasannya:
1. Menghubungkan Stang dan Rangka
Fungsi utama komstir adalah menghubungkan stang kemudi dengan rangka motor. Dengan adanya komstir, pengendara dapat mengendalikan arah motor dengan lebih mudah dan akurat.
2. Memungkinkan Pergerakan Stang
Komstir memungkinkan stang kemudi untuk berputar dengan bebas. Ini sangat penting untuk manuver saat berkendara, seperti saat berbelok atau menghindari rintangan.
3. Menjaga Stabilitas
Komstir yang berfungsi dengan baik membantu menjaga stabilitas motor saat berkendara. Jika komstir mengalami kerusakan, stabilitas motor dapat terganggu, yang dapat berpotensi membahayakan keselamatan pengendara.
4. Mengurangi Guncangan
Komstir juga berfungsi untuk meredam guncangan yang terjadi saat motor melintasi jalan yang tidak rata. Dengan adanya komstir yang baik, pengendara dapat merasakan kenyamanan lebih saat berkendara.
Penyebab Komstir Motor Rusak
Kerusakan pada komstir dapat mempengaruhi kenyamanan dan keamanan berkendara. Berikut adalah beberapa penyebab umum kerusakan komstir:
Baca Juga : Motor Sesekali Mengeluarkan Asap Putih? Ternyata Ini Penyebabnya!
1. Kurangnya Pelumasan
Pelumasan yang tidak memadai dapat menyebabkan bearing pada komstir cepat aus. Tanpa pelumasan yang cukup, gesekan antara komponen dapat meningkat, menyebabkan keausan yang lebih cepat dan kerusakan pada komstir.
2. Kualitas Suku Cadang yang Buruk
Penggunaan suku cadang yang tidak berkualitas atau palsu dapat mempercepat kerusakan komstir. Suku cadang yang tidak sesuai standar dapat menyebabkan masalah pada kinerja dan daya tahan komponen.
3. Penggunaan yang Berlebihan
Penggunaan motor secara berlebihan, terutama dalam kondisi ekstrem seperti berkendara di medan berat atau jalan tidak rata, dapat menyebabkan tekanan berlebih pada komstir. Hal ini dapat mengakibatkan keausan dan kerusakan lebih cepat.
4. Kondisi Jalan yang Buruk
Melintasi jalan yang berlubang, berbatu, atau tidak rata dapat memberikan guncangan yang berlebihan pada komstir. Guncangan ini dapat merusak bearing dan komponen lainnya, menyebabkan kerusakan pada sistem kemudi.
5. Pemasangan yang Tidak Tepat