Mengenal Apa Itu Spul Motor dan Fungsinya
05 September 2025
Admin

Bagikan
Lilitan kawat di besi tersebut masing-masing memiliki inti batang karbon. Nantinya akan mengubah energi mekanik menjadi energi listrik karena proses induksi elektromagnetik.
Jadi, keberadaan komponen spul ini sangat krusial untuk Anda dapat menyalakan motor Anda hingga melaju di jalan raya.
Fungsi Penting Spul Motor
Karena fungsi utama dari komponen spul adalah menghantarkan arus listrik, maka Anda dapat mengetahui fungsi yang tak kalah penting lainnya. Berikut fungsi lain yang lebih spesifik dari komponen spul, antara lain:
1. Penghasil Arus Listrik Pengisian Baterai
Spul akan menghasilkan arus listrik yang dapat Anda gunakan saat pengisian ulang baterai motor. Tanpa kinerja spul yang optimal, maka baterai motor tidak akan berfungsi dengan baik dan terisi secara efisien. Risikonya, motor Anda akan sulit dinyalakan.
2. Penggerak Komponen Elektronik Motor
Fungsi berikutnya adalah sebagai penyedia arus listrik sebagai penggerak komponen elektronik motor. Jadi, komponen seperti lampu depan dan belakang, klakson, lampu sein, dan starter dikendalikan oleh spul motor.
3. Menjaga Kestabilan Tegangan Listrik
Baca Juga : Lengkap, Ini Komponen Karburator Mobil dan Fungsinya
Peran penting dan spesifik dari spul lainnya adalah menjaga kestabilan arus listrik yang dihasilkan. Sehingga, keberadaan komponen spul akan memastikan bahwa setiap komponen kelistrikan motor bekerja optimal.
4. Pendukung Sistem Pengapian
Pada beberapa jenis sepeda motor, komponen spul juga terlibat dalam sistem pengapian. Arus listrik yang dihasilkan oleh spul akan berubah menjadi arus listrik searah (DC) oleh komponen kiprok sebelum menghasilkan percikan api pada busi.
Jenis-jenis Spul Motor
Terdapat dua jenis utama dari komponen spul. Jenis-jenis ini diklasifikasikan berdasarkan arus listrik yang dihasilkan oleh komponen spul. Berikut penjelasannya:
1. Spul Arus Bolak-Balik (Spul AC)
Spul AC akan menghasilkan arus listrik bolak-balik, yang mana arahnya akan berganti secara periodic dan ditentukan oleh kondisi motor saat melaju. Jenis spul ini sangat umum digunakan pada saat sistem pengapian motor sedang bekerja.