Kapan Ganti Oli yang Tepat untuk Motor yang Jarang Dipakai?
31 Desember 2023
Admin
Bagikan
Selain mengganti oli secara teratur, perawatan lainnya seperti pembersihan filter oli, pemeriksaan level oli, dan pemeriksaan sistem pendinginan juga penting dilakukan.
Perawatan yang konsisten dapat memastikan bahwa motor tetap beroperasi dengan efisien dan menghindari kerusakan yang lebih serius.
-
Bunyi Mesin yang Tidak Biasa
Mesin yang berfungsi dengan baik biasanya beroperasi dengan suara yang halus. Jika Anda mulai mendengar suara berisik, gesekan, atau ketukan yang tidak biasa, bisa jadi itu disebabkan oleh kurangnya pelumasan yang memadai.
Hal ini dapat menjadi tanda bahwa oli sudah kehilangan kemampuan pelumasnya dan perlu segera diganti.
Akibat Telat Ganti Oli Motor
Bila Anda telat melakukan pergantian oli, ada beberapa dampak buruk yang bisa terjadi. Pasalnya, oli akan mengalami penurunan kualitas seiring berjalannya waktu. Hal ini bisa berpengaruh pada mesin motor. Agar lebih jelas, intip penjelasan lengkapnya di bawah ini:
-
Penurunan Kinerja Mesin
Oli memiliki peran yang penting dalam mesin. Pentingnya oli dalam mengurangi gesekan antar bagian mesin membuatnya sangat vital dalam mendukung kinerja mesin agar optimal.
Baca Juga : Syarat, Cara dan Biaya Mutasi Motor Tanpa Calo
Oli kotor atau teroksidasi tidak mampu memberikan pelumasan memadai. Ia meningkatkan gesekan dan mengurangi efisiensi mesin secara keseluruhan. Hal ini dapat tercermin dalam penurunan akselerasi, daya, dan responsivitas mesin.
-
Overheating Mesin
Oli tidak hanya berfungsi sebagai pelumas, tetapi juga sebagai pendingin mesin. Terlambat ganti oli motor dapat menyebabkan penumpukan kotoran dan partikel-partikel kecil di dalamnya.
Kotoran ini dapat menghambat kemampuan oli dalam membawa panas hingga menyebabkan overheating.
Mesin yang terlalu panas dapat merusak segel-segel karet, meningkatkan tekanan di dalam sistem, dan pada akhirnya merusak komponen-komponen lainnya.
-
Kerusakan Mesin
Dampak lainnya dari telat ganti oli motor yaitu terjadi kerusakan pada mesin. Oli yang sudah terkontaminasi dengan partikel-partikel kotoran dapat menyebabkan mesin lebih cepat rusak.
Partikel ini dapat menyebabkan keausan pada permukaan logam, menyebabkan kerusakan bertahap pada komponen mesin seperti piston, camshaft, dan crankshaft.