Jangan Cepat Percaya! Mitos tentang Mobil Matic
01 Agustus 2024
Admin
Bagikan
Terdapat juga mitos bahwa mobil otomatis memiliki tarikan yang lambat dibandingkan dengan kendaraan manual.
Banyak yang percaya bahwa mobil otomatis tidak dapat menawarkan performa yang sama dengan mobil manual, terutama saat akselerasi atau percepatan.
Meski demikian, saat ini mobil otomatis telah dilengkapi dengan kopling ganda atau dual clutch transmission. Teknologi ini memungkinkan perpindahan gigi yang cepat dan halus bahkan hampir setara dengan mobil manual.
Hal ini membuat tarikan mobil otomatis menjadi sangat responsif.
-
Cepat Rusak Jika Terkena Banjir
Masyarakat sering menganggap bahwa mobil dengan transmisi otomatis akan jauh lebih cepat rusak saat menerobos banjir atau genangan air.
Pada faktanya, mobil otomatis dan manual sama-sama memiliki risiko yang sama saat menerjang banjir.
Kebanyakan orang percaya bahwa jika air masuk dalam komponen kendaraan matic akan dapat menimbulkan persoalan serius pada sistem tersebut.
Baca Juga : Aerodinamika Mobil : Fungsi, Bagian dan Gayanya
Padahal sebenarnya transmisi mobil otomatis telah didesain agar mampu menahan air hingga batas tertentu.
Jika Anda menerjang genangan air melebihi batas yang dianjurkan, ini tentu bisa menimbulkan risiko kerusakan.
Sebab, sistem kerja mobil otomatis biasanya berhubungan erat dengan sistem elektrikal sehingga Anda perlu mempertimbangkannya.
Itulah setidaknya 8 mitos tentang mobil matic yang tidak benar. Baik mobil otomatis maupun manual, masing-masing tipe kendaraan ini memiliki kelebihan dan kekurangannya.
Jangan mudah percaya dengan berbagai informasi yang tidak akurat mengenai kinerja ataupun perawatan kendaraan matic.
Jika Anda masih merasa ragu atau memiliki pertanyaan spesifik mengenai mobil otomatis, sebaiknya konsultasikan dengan ahli profesional.
Mengunjungi dealer resmi, seperti dealer Suzuki terdekat, dapat memberikan Anda akses perawatan yang tepat dan informasi yang akurat tentang dunia otomotif.