Ini Pengaruh Kualitas Shockbreaker Terhadap Stabilitas Mobil
01 Oktober 2024
Admin
Bagikan
Namun, apabila kebutuhan penggunaan mobil cenderung pada medan jalanan yang bergelombang atau off-road. Maka, shockbreaker yang Anda pilih harus lebih kuat dan tentunya harus tahan lama.
6. Shockbreaker Tidak Aus
Hal terakhir yang tak kalah penting adalah Anda harus memastikan jika komponen shockbreaker tidak aus. Karena jika shockbreaker dalam keadaan aus atau tidak rata, maka kinerja shockbreaker tidak optimal lagi dan akan mengganggu kenyamanan Anda.
Hal-hal yang memengaruhi keausan pada shockbreaker antara lain adalah setelan kaki-kaki mobil yang tidak pas, jarang melakukan spooring, dan kondisi ban yang dibiarkan aus karena jarang diganti.
Dampak Jika Mengabaikan Shockbreaker Rusak
Jika Anda sudah mengetahui betapa pentingnya kualitas shockbreaker mobil untuk menjaga kestabilan dan kenyamanan berkendara. Maka, selanjutnya Anda perlu tahu dampak-dampak yang akan Anda rasakan apabila mengabaikan shockbreaker kendaraan rusak terus-menerus.
Tidak hanya menimbulkan ketidaknyamanan saat berkendara. Berikut ini dampak mengabaikan shockbreaker rusak pada mobil:
1. Ban Jadi Tidak Rata
Baca Juga : Arti Kode Sekring Mobil dan Cara Membacanya Dengan Mudah
Komponen mobil pertama yang terdampak jika Anda mengabaikan shockbreaker yang rusak adalah ban mobil. Shockbreaker kendaraan yang bocor/aus akan menyebabkan beban mobil tak seimbang dan memengaruhi kondisi ban.
Itulah yang membuat ban mobil Anda menjadi tak rata lagi. Pada kondisi yang lebih parah, daya cengkram ban akan berkurang dan pengemudi bisa berisiko mengalami kecelakaan mobil, terutama saat medan jalan licin atau basah.
Selain itu, apabila ban mobil Anda tidak rata maka dampaknya pada pengemudi adalah kesulitan dalam bermanuver. Anda bisa mengalami kesulitan dalam membelokkan mobil. Hal ini dapat mengurangi kenyamanan dan keamanan berkendara.
2. Suspensi Tidak Bekerja Optimal
Pentingnya selalu menjaga keoptimalan shockbreaker mobil Anda adalah agar suspensi mobil lainnya bisa bekerja secara optimal. Shockbreaker yang bocor atau rusak dan diabaikan akan memengaruhi komponen suspensi lainnya seperti bushing, baut dan per.
Ketika shockbreaker rusak, beban kendaraan tidak terdistribusi secara merata dan optimal. Sehingga, hal ini memengaruhi kinerja komponen suspensi lainnya. Jika Anda membiarkannya terus-menerus, maka usia suspensi mobil akan berkurang.