Handle Rem Mobil Keras? Ini Penyebabnya!
15 Februari 2024
Admin
Bagikan
Apabila hal ini terjadi, Anda perlu memperbaiki kebocoran dan melakukan penggantian terhadap komponen yang rusak. Pastikan tekanan rem kembali normal dengan melakukan pemeriksaan menyeluruh pada selang-selang dan komponen hidrolik.
-
Rem Tangan Tertahan atau Tidak Lepas
Jika rem tangan tidak lepas sepenuhnya setelah digunakan, itu bisa membuatnya terasa lebih sulit ditarik. Untuk itu, Anda perlu memperhatikan betul penggunaanya. Apalagi jika mobil Anda keluaran lama yang sudah perlu mendapatkan perawatan khusus.
Pastikan melakukan pemeriksaan rutin terhadap rem. Kemudian pastikan pula bahwa rem tangan benar-benar terlepas setelah digunakan. Lakukan pemeriksaan dan perbaikan pada mekanisme pelepasan rem tangan.
-
Tidak Paham Perbedaan Rem Tangan Transmisi Manual dan Otomatis
Rem tangan atau handbrake pada kendaraan transmisi manual dan otomatis memiliki beberapa perbedaan terkait cara kerja dan fungsi. Anda harus mempelajari perbedaannya supaya dapat menggunakan dengan baik.
Pada sistem manual, berfungsi untuk menjaga kendaraan tetap diam saat diparkir. Kemudian untuk membantu dalam situasi tertentu seperti parkir di tanjakan.
Pada sistem otomatis, meskipun fungsi utama tetap sama (menjaga kendaraan tetap diam saat diparkir), rem tangan sering kali memiliki peran tambahan sebagai pelengkap sistem pengereman utama.
Baca Juga : Apa Yang Harus Diperiksa Sebelum Membeli Mobil Keluarga Pertama Anda?
Untuk itu, pada sistem otomatis, rem tangan biasanya terintegrasi dengan teknologi parkir. Kemudian langsung aktif saat mesin dimatikan. Sementara pada sistem manual, harus ditarik dulu untuk mengunci roda belakang.
Anda dapat mempelajari penggunaan dan fungsi rem ini pada buku panduan manual. Supaya tidak kesulitan saat menggunakannya, dan tidak menemukan handle pengereman pada mobil keras atau kaku.
Solusi Mencegah Handle Rem Keras
Salah satu penyebab utama rem mobil yang keras adalah kurangnya pemeliharaan dan perawatan terhadap sistem rem. Rem yang tidak pernah disentuh atau tidak pernah diperiksa secara rutin dapat mengalami kekakuan dan akumulasi kotoran.
Kotoran yang menumpuk pada komponen rem akan memengaruhi kinerja. Akibatnya rem jadi lebih keras dan susah untuk menjalankan fungsinya dengan baik.
Untuk itu, Anda harus melakukan pemeliharaan rutin pada sistem rem mobil. Periksa tekanan rem, ganti cairan rem secara teratur, dan pastikan semua komponen berfungsi dengan baik.
Rem mobil yang keras bukan hanya menyebabkan ketidaknyamanan selama berkendara, tetapi juga dapat mengancam keselamatan. Dengan pemeliharaan yang tepat, Anda dapat memastikan rem mobil tetap responsif dan aman untuk digunakan.