Ganti Oli Mobil Berapa Km? Ini Tandanya Perlu Diganti

Banyak pengemudi sering bertanya-tanya, kapan waktu yang tepat untuk mengganti oli mobil? Hal ini sebenarnya dapat dilihat dari dua faktor utama: jarak tempuh dan waktu pemakaian. Selain itu, perubahan dalam performa kendaraan seperti suara mesin yang kasar, atau lampu indikator oli yang menyala, bisa menjadi tanda bahwa oli sudah saatnya diganti.

Berapa Kilometer yang Ideal untuk Mengganti Oli?

Ada tiga jenis oli yang umumnya perlu diganti secara berkala: oli mesin, oli gardan, dan oli transmisi. Di antara ketiganya, oli mesin adalah yang paling sering memerlukan pergantian, karena perannya yang sangat penting dalam menjaga kinerja mesin mobil.

Menurut panduan pabrikan, penggantian oli pertama biasanya disarankan saat mobil mencapai 10.000 kilometer. Namun, perkembangan teknologi dan kondisi jalan yang semakin menantang, beberapa ahli sekarang merekomendasikan untuk mengganti oli setiap 7.500 kilometer, terutama jika mobil sering digunakan dalam kondisi berkendara yang berat seperti kemacetan atau perjalanan jarak jauh. Selain itu, untuk memastikan kondisi oli tetap optimal, penggantian setiap enam bulan tetap menjadi standar yang baik.

Selain mengandalkan jarak tempuh dan waktu pemakaian, ada beberapa tanda yang menunjukkan oli mobil Anda perlu diganti. Jika Anda menemukan tanda-tanda berikut, jangan menunda lagi, segera ganti oli mobil Anda!

Tanda-Tanda Anda Harus Segera Ganti Oli Mobil

1. Suara Mesin Terdengar Kasar

Baca Juga : Tips Penting! 7 Cara Merawat Cat Mobil Agar Tidak Kusam

Jika mesin mobil mulai mengeluarkan suara kasar, ini adalah pertanda bahwa oli sudah tidak bekerja dengan baik. Oli yang sudah lama digunakan biasanya terkontaminasi oleh kotoran dan panas, yang menyebabkan penurunan kualitas. Akibatnya, oli tidak lagi mampu meredam suara gesekan antar komponen mesin, sehingga menimbulkan suara kasar. Jangan abaikan tanda ini, segera ganti oli untuk menjaga performa mesin tetap optimal.

2. Oli Berwarna Hitam Pekat

Warna oli juga bisa menjadi indikator apakah oli perlu diganti. Oli baru biasanya berwarna kuning dan transparan. Jika oli berubah menjadi hitam pekat, itu artinya oli sudah tercampur dengan berbagai kotoran. Sebelum mengecek warna oli, pastikan mesin sudah dingin agar Anda bisa memeriksanya dengan aman. Jika oli sudah hitam pekat, segera ganti dengan yang baru.

3. Lampu Indikator Oli Menyala

Salah satu tanda paling mudah untuk diketahui adalah ketika lampu indikator oli di dashboard menyala. Lampu ini berbentuk seperti corong dengan tetesan oli, dan akan menyala merah jika oli sudah tidak dalam kondisi baik. Jika lampu ini menyala, jangan tunda lagi, segera ganti oli Anda.

4. Akselerasi Menjadi Berat dan Getaran Mesin Tinggi