Biar Aman, Ini Cara Melepas Aki Mobil yang Benar & Pasangnya
11 Juli 2025
Admin

Bagikan
Setelah itu, angkat aki secara perlahan dan hati-hati. Perlu diingat bahwa aki cukup berat, terutama tipe basah.
Cara Memasang Aki Mobil yang Benar
Setelah selesai mengganti atau membersihkan aki, berikut ini adalah urutan pemasangan yang direkomendasikan:
1. Letakkan Aki pada Dudukannya
Pastikan posisi aki sesuai dengan arah kutub sebelumnya. Jika terbalik, bisa menyebabkan kabel tidak menjangkau atau bahkan merusak sistem kelistrikan.
2. Hubungkan Terminal Positif (+) Terlebih Dahulu
Kali ini, pemasangan dilakukan dengan menghubungkan kutub positif terlebih dahulu. Kencangkan baut dengan kunci pas, pastikan tidak goyang atau longgar.
3. Pasang Terminal Negatif (-)
Baca Juga : Korter Mesin: Pengertian, Fungsi dan Tipsnya
Terakhir, pasang kembali kutub negatif. Periksa kembali seluruh sambungan apakah sudah rapat dan aman. Pastikan juga tidak ada kabel yang longgar atau tidak terpasang.
4. Uji Coba Sistem Elektronik
Setelah aki terpasang, nyalakan mobil, dan periksa semua sistem: lampu, klakson, AC, dan audio. Jika semua berfungsi normal, maka pemasangan Anda berhasil.
Cara Mencegah Kerusakan saat Melepas atau Memasang Aki
Meski terlihat sederhana, beberapa kesalahan umum dapat menyebabkan kerusakan. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan agar proses ini tetap aman:
- Selalu mulai dengan terminal negatif saat melepas dan terminal positif saat memasang.
- Jangan menyentuh kedua kutub aki secara bersamaan dengan alat logam.
- Hindari menjatuhkan atau membalik posisi aki.
- Gunakan alas plastik untuk menghindari gesekan logam saat mengangkat atau menurunkan aki.
- Jika ragu, konsultasikan dengan teknisi bengkel resmi agar tidak mengganggu sistem elektronik mobil.
Apakah Semua Mobil Sama Prosedurnya?
Secara umum, cara melepas aki mobil serta pemasangannya, terbilang cukup seragam. Namun, untuk beberapa mobil modern seperti hybrid atau mobil listrik, prosedurnya bisa lebih kompleks karena ada tambahan sistem manajemen baterai.
Beberapa mobil juga dilengkapi sistem memory saver, yang berfungsi menyimpan pengaturan elektronik saat aki dicabut. Tanpa alat ini, Anda mungkin perlu mengatur ulang jam, radio, atau sistem keamanan setelah mengganti aki.