Ayo Mengenal Lebih Dekat Apa itu Kapal

Dalam kehidupan, setiap orang sudah tidak asing lagi dengan laut. Wilayah dengan porsi 2/3 Bumi ini banyak dimanfaatkan kekayaan alamnya.

Sejak zaman dahulu, nenek moyang telah memakai kapal laut untuk mengarunginya. Kapal adalah kendaraan pengangkut untuk menyebrangi laut.

Menurut sejarah, kapal menjadi kendaraan utama pada saat penjelajahan samudera. Kapal juga sangat berperan dalam perjalanan menyeberangi pulau, khususnya sebelum ada pesawat terbang. Nah, untuk mengenal lebih dekat tentang kapal laut, berikut ini uraian lengkapnya untuk Anda.

Pengertian Kapal

Kapal adalah kendaraan air dengan jenis dan bentuk tertentu yang mengangkut penumpang dan barang melalui perairan menuju kawasan tertentu. Katakanlah misalnya seperti menyeberang pulau, mengantar barang melalui jalur laut, maupun digunakan sebagai komponen dalam pasar apung.

Di samping istilah kapal, Anda pasti tidak asing lagi dengan kata perahu. Lalu, apa bedanya kapal dengan perahu? Dari bentuknya, kapal jauh lebih besar daripada perahu. Kapal bisa mengangkut beberapa perahu kecil. Biasanya perahu seperti ini dipakai dalam kondisi mendesak.

Jadi, tidak bisa disamakan antara kapal dengan perahu. Meskipun sama-sama kendaraan laut yang digunakan untuk berlayar, bentuk dan tujuan keduanya berbeda. Hal ini tergantung kebutuhan barang bawaan. Semakin banyak barang yang dibawa, pelaut akan memilih memakai kapal.

Baca Juga : Pelabuhan: Pengertian, Fungsi dan Manfaat

Sejarah Kapal

Dari pengertian kapal dan pengenalan kendaraan tersebut, kira-kira bagaimana sejarah adanya kapal? Bagaimana pula pelaut zaman dahulu bisa memanfaatkan teknologi sederhana ini pada masanya?

Hal ini tentu juga sangat menarik untuk diketahui. Sejak berabad-abad yang lalu manusia telah mengenal kapal atau perahu.

Laut yang memang menjadi tantangan ternyata sejak masa itu, namun manusia telah memberanikan diri untuk turun ke laut. Pada akhirnya, bentuk dan jenis kapal laut pun berkembang seiring perkembangan maraknya penjelajahan samudera.

Pada awal penemuannya, kapal laut hanya berbentuk seperti perahu sampan jalur. Kendaraan ini masih bisa dijumpai di sekitar perairan Kalimantan. Manusia pada zaman itu hanya memanfaatkan kayu dengan batang gelagah yang kemudian dirakit dan membentuk perahu.

Cara ini sangat sederhana karena mereka berpikir yang penting dapat mengapung di atas air.