Apa yang Sebabkan Ban Mobil Mudah Pecah?
03 Desember 2025
Admin
Bagikan
Jika Anda menemukan tanda-tanda ini, segera ganti ban sebelum risiko pecah ban semakin besar.
5. Beban Berlebih pada Kendaraan
Memuat barang terlalu banyak atau mengangkut penumpang melebihi kapasitas kendaraan dapat memberikan tekanan ekstra pada ban mobil Anda.
Ban yang terbebani secara berlebihan bekerja lebih keras dan mengalami peningkatan panas secara signifikan. Kondisi ini sangat berisiko membuat ban meledak di tengah perjalanan.
Setiap ban memiliki batas beban maksimum yang ditunjukkan oleh kode Load Index pada dinding ban. Jika Anda sering membawa muatan berat, pilih ban dengan Load Index yang lebih tinggi agar ban lebih kuat menghadapi tekanan.
Pastikan Anda tidak mengabaikan batas muatan kendaraan yang tertera di buku manual. Selain membuat ban cepat rusak, kelebihan beban juga memengaruhi performa rem dan suspensi.
6. Ban Menghantam Lubang Jalan atau Benda Keras
Kondisi jalan yang tidak rata, berlubang, atau penuh kerikil tajam juga menjadi penyebab umum ban mobil pecah. Ketika ban menghantam lubang dalam pada kecepatan tinggi, struktur dinding ban dapat robek atau benang kawat di dalamnya bisa putus.
Baca Juga : Perlukah Tangki BBM Mobil Diiisi Sampai Penuh?
Begitu struktur ban rusak, ban mungkin tidak pecah seketika, tetapi akan melemah dan akhirnya pecah saat digunakan pada perjalanan berikutnya. Inilah alasan mengapa Anda perlu lebih waspada saat melewati daerah dengan jalan rusak.
Jika Anda tidak sengaja menghantam lubang besar dan terdengar suara sangat keras, sebaiknya hentikan kendaraan dan periksa kondisi ban. Apabila terasa ada benjolan pada sisi ban, itu tanda ban sudah tidak layak digunakan.
7. Temperatur Ban Terlalu Panas
Ban mobil bekerja dengan menghasilkan panas akibat gesekan dengan permukaan jalan. Namun, jika panas terlalu tinggi, komponen karet dapat melemah dan menyebabkan ban pecah.
Panas berlebih bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti tekanan angin rendah, kecepatan tinggi yang berkepanjangan, cuaca ekstrem, atau kualitas ban yang tidak baik.
Ketika Anda melakukan perjalanan jauh, sebaiknya beristirahat setiap 2–3 jam untuk memberi waktu ban mendingin. Jika mobil terasa beraroma karet terbakar, hentikan perjalanan dan periksa kondisi ban.