Apa Itu EFI Pada Mobil?
07 Juli 2024
Admin
Bagikan
Sistem EFI bekerja secara cerdas dan terintegrasi untuk memastikan pembakaran yang optimal pada mesin mobil Anda. Untuk memahami prosesnya, mari kita lihat beberapa komponen utama yang berperan dalam sistem EFI:
-
Sensor
Berbagai sensor seperti sensor aliran udara (MAF sensor), sensor posisi throttle (TPS), dan sensor oksigen (O2 sensor) mengumpulkan data penting mengenai kondisi mesin. Data ini termasuk jumlah udara yang masuk ke mesin, posisi pedal gas, dan kandungan oksigen dalam gas buang.
-
Unit Kontrol Mesin (ECU)
ECU, atau yang sering disebut sebagai "otak" mobil, menerima data dari berbagai sensor. ECU kemudian memproses data tersebut untuk menentukan jumlah bahan bakar yang ideal untuk diinjeksikan ke ruang bakar.
-
Injector
Baca Juga : Ketahui Ini Perbedaan Mesin Pembakaran Dalam dan Luar
Berdasarkan instruksi dari ECU, injektor akan menyemprotkan bahan bakar ke dalam intake manifold atau langsung ke ruang bakar (pada sistem direct injection) dengan tekanan tinggi. Proses ini memastikan distribusi bahan bakar yang lebih merata dan atomisasi yang lebih baik untuk pembakaran yang optimal.
-
Pompa Bahan Bakar
Bertanggung jawab untuk menyuplai bahan bakar dari tangki bensin ke injektor dengan tekanan yang dibutuhkan. Tekanan ini sangat penting untuk memastikan semprotan bahan bakar yang optimal.
Secara singkat, sensor mengumpulkan data, ECU memprosesnya, dan komponen lain seperti injektor dan pompa bahan bakar bertindak berdasarkan instruksi ECU untuk mengatur jumlah dan waktu injeksi bahan bakar. Sistem ini dinamis dan terus menyesuaikan diri berdasarkan kondisi berkendara, memastikan pembakaran yang efisien dan performa mesin yang optimal.