7 Cara Merawat Kapal Agar Awet dan Tahan Lama
23 Mei 2023
Admin
Bagikan
Ini harus mencakup pemeriksaan visual dari struktur kapal, pengecekan peralatan keselamatan, dan pemeriksaan mesin dan sistem lainnya.
2. Pelumasan yang Tepat
Mesin kapal, seperti mesin lainnya, memerlukan pelumasan yang tepat untuk beroperasi dengan lancar. Pelumas membantu mencegah gesekan antar komponen mesin, yang dapat menyebabkan keausan dan kerusakan prematur.
3. Pembersihan Rutin
Kapal yang beroperasi di lingkungan laut sering kali terpapar oleh garam, lumut, dan organisme lain yang bisa merusak kapal. Oleh karena itu, penting untuk membersihkan kapal secara teratur, terutama bagian yang sering terkena air seperti lambung.
4. Pemeliharaan Cat
Cat kapal tidak hanya berfungsi estetika, tetapi juga melindungi struktur kapal dari korosi. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa lapisan cat tetap utuh dan bebas dari kerusakan.
Selain itu, Anda bisa menggunakan bahan yang tahan air dan karat dan melapisi bagian kapal lain agar terhindar dari korosi.
5. Pemeriksaan Mesin
Mesin adalah jantung kapal, dan tanpa itu, kapal tidak akan bisa beroperasi. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa mesin secara teratur dan melakukan perbaikan apa pun yang diperlukan.
6. Pemeliharaan Sistem Navigasi dan Komunikasi
Sistem navigasi dan komunikasi sangat krusial untuk operasi kapal yang aman. Peralatan ini harus diperiksa secara rutin untuk memastikan bahwa mereka berfungsi dengan baik.
7. Penggunaan Alat Pelindung dan Peralatan Keselamatan
Baca Juga : Perhatikan Hal Berikut Jika ingin Custom Jok Mobil
Alat pelindung dan peralatan keselamatan berperan dalam menjaga keselamatan awak kapal ketika hendak merawat kapal. Peralatan harus selalu dalam kondisi baik dan mudah diakses.
Jenis Perawatan untuk Kapal
Perawatan kapal terdiri dari 4 jenis berbeda berdasarkan waktu operasional dan jenis kerusakan dadakan.
-
Preventive Maintenance (Perawatan Pencegahan)
Perawatan ini dilakukan secara rutin dan terjadwal untuk mencegah kerusakan atau kegagalan yang tidak diinginkan pada kapal.
Perawatan pencegahan melibatkan pembersihan, pelumasan, pemeriksaan rutin, penggantian suku cadang yang aus, dan perawatan sistem secara berkala.
Tujuan utamanya adalah mempertahankan kondisi yang baik, mengidentifikasi masalah potensial, dan mencegah kerusakan yang lebih serius di masa depan.
-
Predictive Maintenance (Perawatan Prediktif)
Ini adalah jenis merawat kapal yang dilakukan berdasarkan analisis data dan pemantauan untuk memprediksi kemungkinan kegagalan atau kerusakan pada kapal.
Dengan menggunakan teknik pemantauan seperti sensor, pemantauan kinerja, atau analisis getaran, perawatan prediktif dapat memberikan informasi tentang kondisi komponen yang memerlukan perbaikan sebelum terjadi kerusakan signifikan.
-
Corrective Maintenance (Perawatan Korektif)