Trik Membeli Mobil Bekas Berkualitas

Membeli mobil bekas bisa menjadi opsi menarik untuk Anda yang ingin memiliki kendaraan pribadi tetapi budget terbatas. Dalam membeli mobil second, cukup tricky dan penuh tantangan. Sebab, tidak semua yang terlihat bagus di luar akan bagus juga di bagian mesinnya. 

Nah, biar tidak salah pilih yang membuat Anda rugi lantaran harus mengeluarkan biaya ekstra untuk perbaikan, sebaiknya mengikuti tips dan trik ini. Uang pun akan lebih hemat dan mesin mobil bisa tahan lebih lama. 

Tips untuk Membeli Mobil Bekas yang Berkualitas

Ketika membeli kendaraan bekas, bukan hanya bagian fisik, mesin, dan interior yang perlu dicek, tetapi kelengkapan surat-surat kendaraan dan riwayat perbaikan juga perlu diperhatikan. 

Lebih jelasnya, simak tips dalam membeli kendaraan second agar memperoleh mobil yang berkualitas tetapi sesuai budget. 

• Lakukan Riset Pasar Dulu

Di antara banyaknya model kendaraan di pasar mobil bekas, usahakan untuk tidak gegabah dalam menentukan pilihan, tidak peduli semenarik apa pun tampilan kendaraan yang Anda lihat. 

Ambil waktu untuk melakukan riset pasar mulai dari tipe kendaraan yang diincar hingga harga pasar saat ini. Selalu ingat akan peraturan penting yaitu semua barang yang berkilau itu belum tentu bagus. 

Jadi, sabar dan cari banyak perbandingan dan informasi sebanyak mungkin sebelum memutuskan ingin membeli yang mana.  

• Periksa Seluruh Kondisi Mobil

Ketika hendak membeli mobil bekas, pastikan untuk memeriksa semua komponennya tanpa terkecuali. Tujuannya, agar Anda tidak tertipu dan benar-benar mendapatkan mobil second yang berkualitas. 

Baca Juga : Bisakah Suzuki Ertiga Hybrid Diandalkan Untuk Perjalanan Jarak Jauh?

Ingatlah, mobil itu mungkin tampak bagus kondisinya dari luar. Akan tetapi, belum tentu bagian dalamnya juga sama bagusnya. 

Pastikan Anda mengecek bagian eksterior terlebih dahulu dan memastikan semua berfungsi dengan baik. Misal, bagian roda, jendela, pintu, lampu, dan cat body mobil. 

Bagian interior, cek kualitas kabin dan kursi mobil, sound system, serta bagian infotainment. 

Sedangkan bagian mesin, pastikan tidak ada korosi, kebocoran, maupun tabung yang retak di dalamnya. Cek pula bagian oli dan cairan transmisi menggunakan dipstick untuk memastikan kualitas oli. 

Selama pengecekan, Anda dapat menyalakan mesin kendaraan selama 10 - 15 menit untuk memastikan tidak ada rembesan oli di dalamnya. 

• Cek Status Kendaraan yang Akan Dibeli

Membeli mobil bekas di pasar bebas membutuhkan ketelitian dari Anda dalam memeriksa status dan kelengkapan surat-suratnya. 

Anda bisa mengecek keabsahan STNK maupun BPKB dari mobil yang hendak dibeli. Caranya, bisa secara offline dengan mendatangi kantor Samsat terdekat maupun online melalui situs resminya. Pastikan Anda mendapatkan informasi lengkap berdasarkan nomor polisi kendaraan dari petugas. 

Selama pengecekan status, perhatikan kendaraan tersebut tidak berstatus salah satu dari ketiga ini: 

• Terkena blokir tilang secara elektronik

Kondisi ketika mobil masih memiliki tunggakan tilang elektronik dan pemilik sebelumnya tidak ada niat untuk menindaklanjuti atau menyelesaikannya. 

• Terkena blokir jual

Pemilik melaporkan ke Samsat jika kendaraan tersebut sudah dijual untuk menghindari biaya pajak tahunan. 

Akibatnya, ketika Anda membeli mobil yang berstatus blokir jual, Anda harus segera membalik nama agar tercatat sebagai kendaraan milik Anda. 

• Terkena blokir hilang

Berhati-hatilah ketika Anda mendapati kendaraan yang hendak dibeli berstatus blokir hilang. Artinya, kendaraan tersebut tercatat sebagai mobil yang hilang. Jadi, hindari membeli mobil second yang berstatus ini. 

Pasalnya, mobil ini bisa jadi didapatkan dari tindak kriminal yang nantinya bisa merugikan Anda jika dilanjutkan untuk membeli. 

• Lakukan Test Drive Lebih Dari Sekali

Sebelum melakukan test drive, jangan sekali-kali melakukan kesepakatan untuk membeli mobil, baik tipe baru maupun bekas. Terlebih ketika Anda ingin membeli mobil second, pastikan untuk mencobanya di jalanan lurus, terjal, bahkan menanjak. 

Tujuannya, untuk memastikan kondisi mesin dalam keadaan baik dalam segala medan, memastikan suspension mobil tidak bermasalah, serta kualitas kemudi masih normal. 

Bila tidak cukup sekali, Anda bisa meminta untuk melakukan test drive untuk kedua atau bahkan ketiga kalinya. 

Dalam melakukan test drive, alangkah lebih baik bila mengajak orang yang berpengalaman agar bisa memberikan informasi yang lebih akurat mengenai mesin kendaraan, yang mungkin tidak disampaikan oleh penjual. 

Ketika pemilik mobil keberatan untuk Anda melakukan test drive berulang kali, patut untuk dicurigai dan sebaiknya segera cari mobil lain untuk dibeli. Karena bisa jadi ada kerusakan di dalam mesinnya dan pemilik tidak ingin Anda mengetahuinya sebelum deal. 

• Periksa Riwayat Perbaikan Mobil di Bengkel

Sebelum membeli mobil bekas, lakukan pemeriksaan riwayat servis dari mobil yang akan dibeli. Anda bisa mendatangi bengkel langganan pemilik dengan membawa mobil tersebut dan buku servisnya. 

Perhatikan riwayat perbaikannya secara detail, mulai dari kerusakan apa saja yang pernah dialami, komponen apa yang sudah diganti, catatan apa yang diberikan oleh montir selama perbaikan, hingga bagian odometer. 

Baca Juga : Cara Mengaktifkan Fitur Child Lock Pada Mobil

Tidak peduli seperti apa kondisi mobilnya, sangat penting untuk mengetahui riwayat perbaikan di bengkel langganan. Sebab, Anda jadi tahu isu dari kendaraan tersebut. 

• Ajak Ahli untuk Mengecek Kendaraan

Dalam melakukan pengecekan kendaraan bekas saat membeli, akan sangat beruntung bila Anda termasuk orang yang mengetahui mesin. Sehingga bisa melakukan pengecekan secara mandiri. 

Namun, akan lebih baik bila mengajak ahli yang memang paham mengenai mesin kendaraan, eksterior, dan interiornya. 

Biasanya, para ahli akan melakukan pengecekan semua komponen dari sisi eksterior, interior, hingga ke komponen mesin yang paling kecil sekalipun. 

Mereka juga tidak segan untuk melakukan wawancara detail dengan pemilik mengenai riwayat servis dan pemakaiannya. 

Dengan begitu, Anda akan memperoleh hasil pemeriksaan yang jauh berbeda. Bahkan, mungkin hal-hal yang disembunyikan oleh pemilik bisa saja ditemukan oleh sang ahli yang akan membantu Anda dalam memutuskan untuk lanjut membeli atau tidak. 

• Membeli Mobil Bekas Dari Pemiliknya Langsung

Agar mendapatkan mobil bekas yang berkualitas, Anda bisa membeli langsung dari pemiliknya tanpa menggunakan perantara. Anda juga bisa mendapatkan harga yang lebih murah daripada harga pasaran. 

Ketika membeli mobil second dari pemiliknya langsung, prosesnya tentu tidak mudah dan jauh lebih menantang. Sebab, Anda memerlukan kesabaran ekstra dalam melakukan pengecekan, tawar menawar, hingga akhirnya deal dengan harga yang sesuai budget. 

Ketujuh tips tersebut bisa membantu Anda dalam membeli mobil bekas yang berkualitas dengan harga miring dan tentunya sesuai budget. Jangan lupa untuk mengecek semua komponen kendaraan, tanda ada yang terlewat. Mulai dari sisi eksterior, interior, hingga ke bagian mesin. 

Bila ingin memperoleh informasi menarik lainnya mengenai kendaraan dari Suzuki, Anda bisa membaca artikel di halaman tips dan trik. Untuk selalu update tentang mobil bekas, bisa mengunjungi situs resmi Suzuki Autovalue. Cari mobil yang tepat sesuai kebutuhan dan dapatkan mobil bekas berkualitas lewat Suzuki.