Tips Memilih Mesin Motor Tempel Suzuki Untuk Kapal Kecil

Memilih mesin motor tempel yang sesuai ukuran dengan kapal merupakan tips ampuh agar pengoperasiannya efektif. Untuk kapal kecil, mesin tempel Suzuki memiliki berbagai opsi mesin yang berkualitas untuk Anda pilih.

Mulai dari mesin 2 tak hingga mesin 4 tak, Suzuki memiliki mesin tempel variatif dengan fitur seperti contohnya carrying handle. Fitur tersebut akan memudahkan Anda untuk mengoperasikan kapal kecil lebih efisien. Jadi, pilih mesin motor tempel yang tepat dengan tips berikut ini!

Tips Memilih Mesin Tempel Suzuki untuk Kapal Kecil

Tidak seperti kapal besar, sebuah kapal kecil biasanya digunakan pada area air dengan kedalaman lebih dangkal. Itulah mengapa, Anda perlu memilih mesin tempel yang memiliki fitur yang dapat menyesuaikan dengan kebutuhan pemakaian tersebut.

Untuk memilih mesin tempel, Anda bisa mengikuti beberapa langkah yang benar. Apa saja? Berikut poin-poin dan penjelasan ringkasnya:

• Pahami Kapal Butuh Mesin 2 Tak atau 4 Tak

Tips pertama adalah Anda harus memahami terlebih dahulu kebutuhan mesin tempel Anda, apakah perlu mesin 2 tak atau 4 tak. Umumnya, mesin 2 tak ringan dan responsif, sedangkan mesin 4 tak lebih halus dan bersih.

Suzuki memiliki kedua tipe mesin tersebut, masing-masing terdapat tiga mesin dengan model dan fitur berbeda. 

Untuk mesin 2 tak, tersedia mesin model DT15AL, lalu mesin DT30L, serta mesin model DT 40 WL. Sementara untuk mesin 4 tak, Suzuki memiliki mesin model DF2.5S, mesin DF6AL, hingga mesin model DF20AL.

Cara kerja pembakaran bahan bakar mesin antara 2 tak dan 4 tak pun berbeda. Misalnya, mesin tempel dari Suzuki dengan teknologi 4 tak cenderung lebih efisien dan ramah lingkungan sebab dapat meremas tangki bahan bakar lebih banyak daripada mesin 2 tak.

• Pilih Mesin dengan Fitur Carrying Handle

Baca Juga : Ini Daftar Lengkap Plat Nomor Seluruh Daerah di Indonesia

Selanjutnya, mesin tempel Suzuki memiliki carrying handle yang bisa Anda tarik atau pun lipat dan simpan ketika belum Anda perlukan. 

Carrying handle pun cukup besar, dengan letak handle di bagian belakang pada penutup mesin sehingga memudahkan untuk mengatur kemiringan mesin.

Bentuk mesin pun lebih ringkas ketika dipasang pada bagian atas transom, jadi outboard akan lebih mudah untuk dibawa.

• Pilih Mesin yang Tahan terhadap Air Dangkal

Fitur daya tahan akan air yang dangkal akan menguntungkan bagi kapal kecil, jadi pilih mesin tempel dengan fitur tersebut. Suzuki memiliki mesin model DT15AL, yaitu mesin tempel dengan ukuran kecil namun memiliki fitur besar.

Pada mesin dengan daya tahan akan air dangkal, panel bawah, panel atas, serta selongsong pada pompa air akan dikeraskan menggunakan pelapis krom keras. Ini menjadikan mesin tahan terhadap lumpur dan pasir.

• Pilih Mesin yang Hemat Bahan Bakar

Pada mesin tempel Suzuki, tersedia fitur seperti Keystone Piston Rings serta Loop Charge Intake System, yang mendukung pemakaian bahan bakar lebih hemat. Untuk lebih jelasnya, berikut keuntungan masing-masing fitur:

• Keystone Piston Rings

Desain unik dari fitur ini mendorong lebih banyak tenaga menuju poros engkol, dengan meminimalisir kehilangan energi. 

Ring mendukung efisiensi pembakaran, mengurangi pemakaian bahan bakar berlebih, lalu menawarkan daya tahan mesin lebih besar, hingga meminimalisir ring lengket.

• Loop Charge Intake System

Ini adalah fitur untuk mesin tempel 2 tak dari Suzuki, yang mampu memindahkan udara lebih banyak serta bahan bakar ke area dalam maupun luar silinder. 

Hal tersebut meningkatkan pembakaran dan tenaga dalam setiap langkah, yang membuat mesin 2 tak bisa menghemat bahan bakar lebih baik.

• Pilih Mesin dengan Kemiringan Terprogram untuk Air Dangkal

Selain tahan terhadap air dangkal, mesin tempel Suzuki pun juga memiliki fitur kemiringan terprogram. Fitur ini akan membuat pengoperasian kapal di air dangkal lebih praktis, sebab terdapat tiga tahap penyesuaian yang mudah.

Mesin akna menyesuaikan dari sudut outboard ketika beroperasi di air dangkal, dengan kunci mundur otomatis aktif ketika mesin kembali pada posisi normal sehingga mencegah mesin dari menyala.

• Pilih Mesin yang Anti-korosi

Mesin tempel dari Suzuki yang dilapisi dengan aluminium diberikan ikatan berkekuatan tinggi lagi sebagai perlindungan khusus. Ini mendukung mesin tidak mudah korosi dan lebih tahan lama.

Sumber: pixabay.com 

• Pilih Mesin dengan Throttle Twist-grip

Untuk mendukung pengoperasian kapal yang user-friendly, memilih mesin tempel Suzuki yang menyediakan fitur throttle twist-grip adalah solusinya. Dari posisi duduk mana saja, Anda bisa mengoperasikan mesin dengan mudah. 

Mesin pun bisa Anda putar dengan 360 derajat penuh putaran. Ini akan menguntungkan Anda saat kapal bermanuver pada area sempit, maupun saat mundur dengan daya dorong unggul.

Tidak hanya itu, terdapat pula pengaturan tegangan pada kemudi serta throttle, lalu perpindahan F-N dengan posisi kanan, serta indikator level untuk oli di posisi port agar mudah pemeriksaannya.

Untuk pengoperasian yang mulus dan senyap, mesin ini cocok. Selain itu, terdapat keandalan serta daya tahan pada tangki untuk bahan bakar yang terintegrasi untuk kapasitas besar dengan daya tampung satu liter.

• Pilih Mesin yang Ramah Lingkungan

Anda bisa memilih mesin tempel Suzuki 4-stroke apabila ingin lebih ramah lingkungan, sebab tipe mesin tersebut bisa meremas lebih banyak pada setiap tangki untuk bahan bakar. 

Pengoperasian dengan tipe teknologi 4-stroke ini pun mendapatkan sertifikasi bernama Bintang 3 CARB (California Air Resources Board), sebab emisinya ultra rendah.

• Pilih Mesin dengan Performa Optimal

Baca Juga : Cara Mengetahui Ukuran Kunci Busi Mobil yang Sesuai

Berikutnya, Anda bisa melihat apakah mesin tempel tersebut memiliki sistem injeksi bahan bakar elektronik tanpa baterai atau tidak. Sebab, bila sebuah mesin tempel memiliki sistem injeksi tersebut, maka performa mesin optimal.

Teknologi injeksi tanpa baterai akan membuat start kapal lebih cepat, lalu operasinya lebih mulu, serta bisa akselerasi dengan lebih baik, walau tanpa baterai.

Tidak cukup di situ, mesin tempel dari Suzuki pun memiliki sistem kontrol bernama Lean Burn Suzuki. 

Sistem tersebut cerdas dan dapat memantau kinerja mesin serta kondisi pengoperasian, sehingga kebutuhan bahan bakar pun dapat diprediksi dan campuran bahan bakar lebih ramping akan menuju ke mesin.

Melalui sistem Lean Burn Suzuki ini juga, bahan bakar bisa lebih hemat pemakaiannya pada berbagai operasi kapal kecil. Baik itu sedang dalam kecepatan yang rendah hingga berlayar, tidak ada masalah.  

• Pilih Mesin yang Bersih dan Efisien

Kapal kecil dengan mesin tempel dari Suzuki akan merasakan operasi yang lebih efisien dan bersih, sebab memiliki berbagai teknologi canggih seperti yang telah disebutkan sebelumnya. 

Fitur ini telah menyesuaikan dengan RCD, atau Recreational Craft Directive, serta menerima predikat bintang tiga dari CARB.

Sepuluh tips memilih mesin tempel Suzuki untuk kapal kecil tersebut semoga bisa membantu Anda ketika ingin mendapatkan mesin tempel agar kapal dapat beroperasi. Menyesuaikan ukuran mesin dengan kapal jadi langkah pertama yang perlu Anda perhatikan agar tidak salah pilih.

Selain itu, perhatikan tipe mesin dan berbagai fiturnya. Sehingga, Anda bisa mendapatkan manfaat seperti efisiensi bahan bakar hingga operasi yang lebih bersih dan optimal. Anda bisa cek lebih lengkap tentang mesin tempel dari Suzuki melalui halaman tentang produk Marine ini.