Rahasia Merawat Kap Mobil agar Tetap Menawan dan Terjaga Keandalannya
12 Juni 2023
Admin
Bagikan
Hal pertama yang perlu dilakukan ketika kendaraan mengalami masalah adalah membuka kap mobil. Hanya saja, masih banyak pemilik kendaraan yang kesulitan atau bahkan mengalami cedera karena membuka kap mesin kendaraan secara sembarangan.
Walau terkesan remeh, pengetahuan umum ini sangat penting untuk dipelajari karena bagian inilah yang kerap dibuka atau ditutup ketika akan melakukan pengecekan mesin.
Sebenarnya, bagaimana cara membuka kap mesin pada mobil yang benar dan apa saja fungsinya? Berikut ulasannya.
Cara Membuka Kap Mobil
Pada umumnya, cara membuka kap mesin pada semua jenis mobil hampir sama, hanya berbeda di lokasi dan bentuk tuas penarik kap-nya saja.
Untuk lokasinya, sebagian besar berada di bawah dashboard di dekat kaki pengemudi atau di sisi penumpang depan. Namun, ada pula yang letaknya di bawah setir dekat pintu atau di bawah jok pengemudi.
Sedangkan bentuk dari tuas penarik ini ada yang berupa kotak dan ada juga yang bulat. Cara umum membuka kap mobil saat ingin mengecek kondisi mesin adalah sebagai berikut:
-
Matikan Mesin Mobil dan Aktifkan Rem Tangan
Bagi sebagian orang, membuka kap dengan membiarkan kondisi mesin tetap menyala adalah hal biasa.
Namun, sebaiknya hindari cara ini karena risikonya cukup berbahaya. Akan lebih baik apabila mematikannya terlebih dahulu sebelum membuka kap mesin.
Baca Juga : Ketahui Penyebabnya! Ini Ciri-ciri Busi Mobil Lemah
Selain itu, Anda juga harus memastikan posisi transmisi mobil atau persneling kopling ada di posisi netral. Agar lebih aman, sebaiknya aktifkan fitur rem tangan agar mobil tetap diam dan tidak bergeser.
-
Tarik Tuas Pembuka Kap Mesin
Setelah memastikan mesin telah mati, tariklah tuas khusus pembuka kap mesin yang ada di dalam mobil. Seperti yang telah diuraikan sebelumnya, bahwa setiap jenis mobil memiliki lokasi dan bentuk tuas yang berbeda.
Untuk memastikan lokasi tuas tersebut, periksalah bagian bawah dashboard atau cek bagian bawah jok pengemudi. Sebagian produsen mobil memasang stiker kap mesin pada bagian tuas untuk memudahkan pencarian.
Setelah menemukannya, tariklah bagian tuas tersebut sekuat tenaga hingga terdengar suara yang menandakan bahwa kap telah terbuka.
-
Buka Kap Saat Mesin Sudah Dingin
Bagian kap mobil terbuat dari logam yang mampu menghantarkan panas dengan baik. Itu sebabnya pastikan kondisi mesin benar-benar telah dingin dan gunakan sarung tangan, kain bekas, atau lap sebelum membuka kap mesin mobil.
Hal tersebut bertujuan untuk menghindarkan tangan Anda terkena luka bakar ketika membukanya dengan menggunakan tangan secara langsung.
-
Tarik Pengait Kap
Tahap berikutnya adalah menarik bagian pengait kap yang terletak di bagian dalam kap mesin. Pengait ini umumnya berbentuk pipih dan berfungsi sebagai tempat untuk mengaitkan bagian tiang penopang dengan kap mesin.
Dengan demikian, Anda tidak perlu menahan atau menyangganya menggunakan tangan ketika akan mengecek kondisi mesin. Cara membuka pengait kap tersebut adalah dengan menekannya ke samping atau dengan cara menekan ke atas.
Ingat, selalu berhati-hati saat membukanya karena bobot dari kap mesin yang tidak dilengkapi dengan suspensi cukup berat.
-
Pasang Tiang Penyangga
Tahap berikutnya adalah mencari tiang penyangga kemudian mengaitkan bagian ujung tiang penyangga ke bagian lubang pengait yang ada di bawah kap mesin.
Namun, tahap memasang tiang penyangga ini tidak berlaku pada mobil yang sudah dibekali dengan suspensi penahan.
-
Menutup Mesin Mobil
Setelah selesai melakukan pengecekan atau perbaikan pada mesin mobil, Anda bisa menutup kap mesin dan mengembalikannya ke posisi semula.
Caranya adalah dengan melepas tiang penyangga dan menyimpannya kembali di tempat asal kemudian tutup kap mesin mobil.
Agar menutup dengan sempurna, jangan ragu untuk mendorong kap mesin dengan sedikit tenaga atau sedikit dibanting lalu menekan ujung kap untuk menguncinya.
Fungsi Kap Mesin Mobil
Kap mesin yang umumnya berada di bagian depan kendaraan ini memiliki beberapa fungsi yang cukup vital.
Itu sebabnya, kap mesin pada mobil harus dirawat sebaik mungkin agar performanya tetap terjaga. Sebagai informasi, berikut ini empat fungsi dari kap mesin mobil, antara lain:
-
Pelindung Mesin Mobil
Banyak yang mengira bahwa keberadaan kap mobil hanya sekadar sebagai aksesoris kendaraan. Nyatanya, bagian ini berfungsi untuk melindungi semua bagian mesin yang ada di dalamnya.
Seperti diketahui, mesin itu sendiri memiliki pengaruh yang besar terhadap kinerja kendaraan sehingga perlu adanya pelindung yaitu kap. Dengan demikian, mesin akan aman dari berbagai hal, misalnya saja aman dari cuaca hujan dan panas.
-
Peredam Bunyi
Apapun merek dan jenis mobil pasti mengeluarkan suara bising. Bahkan pada kendaraan yang diklaim paling tenang sekalipun masih mengeluarkan suara yang cukup mengganggu.
Di sinilah peran dari kap mesin mobil tersebut, yaitu sebagai peredam bunyi (muffler) yang mampu meresonansi antara komponen mobil lainnya.
-
Mencegah Radiasi
Fungsi ketiga dari kap mesin mobil adalah mampu mencegah terjadinya radiasi yang ditimbulkan oleh komponen mobil lainnya.
Salah satu efek dari radiasi yang paling sering muncul adalah bekas yang akan terlihat pada cat mesin. Namun, hal ini bisa diminimalisir dengan kehadiran kap mesin plus peredam.
-
Menjaga Suhu Tetap Stabil
Baca Juga : Cara Membedakan Spare Part Asli Atau Palsu
Fungsi terakhir atau yang keempat adalah menjaga suhu mesin mobil tetap stabil. Saat mobil Anda bekerja terlalu keras, maka suhu mesin pun akan semakin meningkat hingga terlalu panas.
Namun dengan adanya kap pada mobil, maka suhu mesin bisa tetap stabil walau kendaraan digunakan dalam jangka waktu yang lama. Selain suhu mesin tetap aman, kap mesin mobil ini juga mampu menjaga konsumsi bahan bakar menjadi lebih irit.
Masalah yang Kerap Terjadi pada Kap Mesin dan Cara Mengatasinya
Fungsi kap mobil yang cukup vital membuat pemilik kendaraan harus merawat komponen ini dengan baik agar performanya tetap optimal.
Di beberapa kasus, permasalahan yang kerap membuat kap mesin pada mobil tidak bisa dibuka adalah karena bagian pengait atau pengunci yang macet. Berikut ini beberapa kendala dan cara mengatasi masalah pengunci kap yang macet.
-
Kotor
Untuk menghilangkan semua kotoran yang menempel pada kap mesin bisa menggunakan cairan pembersih atau penghilang jamur.
Kemudian, oleskan pelumas secara merata di bagian engsel pengunci agar pergerakannya menjadi lebih licin serta mudah untuk dibuka.
-
Bagian Per Pengunci Rusak
Jika kap mesin macet karena per yang rusak, maka Anda harus mengganti komponen tersebut. Sebenarnya, pemasangan per pengunci ini bisa dilakukan sendiri. Namun jika kurang paham, sebaiknya mintalah bantuan ke mekanik.
Apalagi ukuran per pengait ini tidak selalu sama di setiap jenis mobil. Jadi, untuk lebih aman sebaiknya kunjungi dealer resmi terdekat agar mendapat penanganan yang tepat.
-
Kabel Penarik Kendor
Kap mesin juga bisa macet karena bagian kabel penariknya yang telah kendur karena dimakan usia. Sama seperti per, untuk bagian kabel ini bisa Anda perbaiki sendiri dengan cara menariknya sendiri atau minta bantuan ke mekanik ahli.
Itulah informasi penting seputar kap mesin mobil yang perlu Anda ketahui. Intinya, lakukan perawatan dan pengecekan secara rutin agar performa kap tetap optimal.
Jika ada komponen kap mobil yang perlu diganti seperti per pengunci atau yang lainnya, pastikan untuk membeli suku cadang yang asli dan berkualitas melalui https://www.suzuki.co.id/eparts.