Lampu Sein Motor Mati Sebelah? Ini Penyebabnya

Lampu sein motor merupakan salah satu komponen penting pada kendaraan tersebut yang jika mati sebelah harus Anda perbaiki dan ketahui penyebabnya.

Tidak dapat dipungkiri bahwa motor saat ini menjadi kendaraan pilihan banyak orang untuk digunakan, khususnya di wilayah yang sering terjadi kemacetan. Nah, bagi Anda para pengendara motor, harus tetap memperhatikan keamanan saat berkendara, termasuk kondisi lampu sein yang ada pada motor.

Komponen yang ada pada motor kesayangan Anda harus benar-benar diperhatikan kondisinya. Tidak sedikit masyarakat yang masih menganggap remeh ketika ada komponen motor harus segera diperbaiki. Salah satu komponen yang biasanya kurang diperhatikan adalah ketika lampu sein motor mati sebelah.

Penyebab Lampu Sein Mati Sebelah

Tidak mungkin ada asap jika tidak ada api. Seperti halnya lampu sein pada motor, tidak mungkin mati sebelah apabila tidak ada penyebabnya. Ketika sein pada motor mati, Anda harus segera mencari penyebabnya dan memperbaikinya.

Ada beragam penyebab sein pada motor Anda mati sebelah yang harus dikenali untuk keamanan saat berkendara. Beberapa kemungkinan yang menyebabkan sein pada motor Anda mati sebelah, diantaranya sebagai berikut.

• Saklar yang Kotor

Kemungkinan pertama yang menyebabkan sein motor Anda mati sebelah adalah karena saklarnya yang kotor. Anda dapat memeriksanya sendiri dengan cara menggerakan saklar tersebut. Apabila ketika digerakkan saklar bergerak sesuai yang Anda arahkan, maka artinya masih berfungsi dengan baik.

Baca Juga : Motor Matic Tidak Bisa Distarter? Ini Solusinya!

Jika saklar yang Anda gunakan tidak membuat sein menyala, artinya tidak ada aliran listrik yang mengalir pada saklar tersebut. Aliran listrik pada saklar dapat tersendat karena kondisinya yang kotor atau rusak. Oleh sebab itu, saklar tidak dapat mengirimkan sinyal dan membuat sein mati sebelah.

• Flasher Sein yang Rusak atau Kotor

Penyebab kedua yang dapat membuat lampu sein motor mati sebelah adalah flasher sein yang rusak atau kotor. Perlu Anda ketahui bahwa fungsi dari flasher sein adalah untuk membuat sein motor berkedip. Sirkuit listrik yang ada dalam flasher lah yang mengatur arus agar membuat kedipan pada sein motor.

Apabila Anda ingin mengetahui apakah flasher sein mengalami kerusakan atau tidak, ada dua cirinya yang dapat dikenali. Ciri-ciri yang menunjukkan bahwa flasher rusak adalah sein motor terus menyala tanpa berkedip dan lampu sein tidak menyala atau mati sebelah.

Sein motor yang terus menyala tanpa berkedip menjadi tanda bahwa flasher sein yang rusak terjadi pada sirkuit tengah ketika titik sentuh dalam posisi bertemu. Sementara jika sein motor tidak menyala artinya titik sentuh yang berada di sirkuit tengah tersebut berpisah.

• Bohlam dan Kabel Putus

Bohlam dan kabel yang putus pada komponen motor juga dapat menjadi penyebab sein mati sebelah. Apabila salah satu bohlam ada yang putus, maka akan berpengaruh pada bohlam lainnya. Satu bohlam yang putus dapat membuat sein tidak berkedip meskipun dalam keadaan menyala.

Bohlam-bohlam pada sein saling mempengaruhi satu sama lain. Dengan demikian, Anda harus memastikan bahwa seluruh bohlam pada sein tidak ada yang mengalami kerusakan atau putus. Jika salah satu bohlam putus, ini akan membuat sein motor Anda menjadi terganggu.

• Tegangan Aki tidak Maksimal

Jika Anda telah memastikan bahwa seluruh komponen pada motor terpasang dengan baik dan tidak ada kerusakan, sementara sein tetap mati sebelah mungkin karena ada penyebab lainnya. Diantara penyebab lain yang dapat membuat sein motor mati sebelah adalah tegangan aki yang tidak maksimal.

Aki motor Anda harus memiliki voltase yang baika, yaitu diatas 12 volt. Apabila motor Anda memiliki voltase kurang dari 12 volt, maka akan percuma dan bisa menyebabkan sein motor mati sebelah. Oleh sebab itu, Anda harus memastikan bahwa tegangan aki pada motor telah maksimal.

Pentingnya Penggunaan Lampu Sein

Sein motor dirancang untuk memberikan keamanan pada Anda dan pengendara lain ketika berkendara. Sebagaimana diketahui bahwa fungsi sein pada motor adalah untuk memberikan kode atau tanda pada orang lain bahwa Anda akan berbelok arah atau berhenti.

Anda sebagai pengendara motor juga harus mampu menggunakan sein motor sesuai dengan fungsinya. Tidak sedikit penyebab kecelakaan yang terjadi karena penggunaan lampu sein yang tidak sesuai. Misalnya ketika hendak belok kiri, maka Anda harus menyalakan sein  kiri, bukan yang kanan.

Fenomena yang sering terjadi saat ini adalah memberi kode sein kiri tapi belok kanan, dan sebaliknya. Bukan hanya salah penggunaan sein saja yang menyebabkan terjadinya kecelakaan.

Sein yang mati sebelah juga dapat menjadi penyebab kecelakaan yang akan merugikan diri Anda serta orang lain.

Begitu pentingnya peran sein yang ada pada motor sehingga harus Anda jaga agar tidak mengalami kerusakan. Jika sein motor mati sebelah, Anda akan kesulitan untuk memberi kode pada pengendara lain ketika hendak berbelok maupun berhenti.

Langkah yang Harus Dilakukan Jika Lampu Sein Mati Sebelah

Ketika mengetahui lampu sein mati sebelah, Anda harus mencari penyebab dan segera memperbaikinya. Membiarkan sein motor mati dalam waktu yang lama akan membuat keamanan motor berkurang, sehingga dapat menyebabkan hal yang tidak diinginkan ketika berkendara.

Pengendara lain yang sudah berhati-hati pun akan merasa kurang nyaman dan terganggu dengan sein motor Anda yang mati sebelah, karena tidak ada tanda yang jelas ketika Anda ingin berbelok. Berikut ini langkah-langkah yang harus Anda lakukan jika sein motor mati sebelah agar tetap aman berkendara.

• Periksa Jalur Output Flasher Sein dan Ganti Flasher Sein jika Rusak

Baca Juga : Ini Penyebab Motor Injeksi Mati Saat di Gas & Solusinya

Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya bahwa penyebab sein motor mati sebelah dikarenakan beberapa hal, dan salah satunya adalah terjadi masalah pada flasher sein.

Jika sein motor tiba-tiba mati, maka Anda dapat mencoba untuk memeriksanya sendiri dengan mengecek jalur output flasher sein terlebih dahulu.

Pastikan bahwa jalur output flasher sein tidak tersendat oleh debu maupun terjadi kerusakan di dalamnya. Apabila tidak ada kotoran yang menyebabkan aliran listrik tersendat, maka kemungkinan flasher seinnya yang mengalami kerusakan, sehingga Anda harus segera mengganti dengan yang baru yaitu dengan part original yang bisa didapatkan di bengkel resmi terdekat..

• Membersihkan Saklar yang Kotor atau Mengganti dengan yang Baru

Jika sein motor Anda mati sebelah disebabkan oleh saklar yang kotor bagian dalamnya, cobalah untuk melepaskannya terlebih dahulu. Sebelum dipasangkan kembali, Anda dapat menyemprotkan contact cleaner untuk membersihkan saklar tersebut.

Apabila keadaan saklar mengalami kerusakan, sebaiknya Anda segera menggantinya dengan yang baru. Harga yang perlu Anda keluarkan juga tidak terlalu besar, bahkan bisa lebih murah dari harga flasher sein.

Nah, setelah Anda mencoba memeriksa sein pada motor Suzuki Anda sendiri, namun sein motor tetap mati sebelah, lebih baik segera konsultasikan pada mekanik di bengkel Suzuki terdekat.

Jangan sampai Anda membiarkan sein motor mati sebelah dalam jangka waktu yang cukup lama.