Ketahui Tips Mengatur Sorot Lampu Pada Mobil
03 April 2023
Admin
Bagikan
Headlamp atau lampu depan mobil memiliki fungsi yang vital saat Anda berkendara di malam hari. Selama ini Anda mungkin tidak memperhatikan sorot lampu mobil apakah sudah tepat atau belum.
Asalkan headlamp bisa menyala, Anda tetap mengendarai mobil dengan tenang. Padahal, sorot lampu yang kurang tepat bisa mengganggu kenyamanan saat mengemudi. Bahkan dapat membahayakan diri Anda atau pengguna jalan yang lain.
Misalnya jika sorot lampu melebar ke samping bisa membahayakan pengemudi dari arah berlawanan. Karena pengendara yang lain akan merasa silau saat berpapasan dengan mobil di depannya.
Tips Mengatur Sorot Lampu Mobil
Selain mengganggu pengendara dari arah berlawanan, sorot lampu yang kurang pas juga akan membatasi visibilitas pengemudi. Anda jadi tidak bisa mendapatkan sumber penerangan yang maksimal ketika mengemudi di malam hari.
Maka dari itu, lebih baik periksa arah sorot lampu pada mobil Anda dari sekarang. Hal ini digunakan untuk memastikan titik cahayanya sudah sesuai.
Pengaturan sorot lampu bisa Anda lakukan sendiri di rumah. Namun, Anda juga dapat membawanya ke bengkel resmi untuk penyetingan ulang.
Jika Anda ingin mencoba sendiri mengatur sorot headlamp mobil, Anda bisa mengikuti tahapan-tahapan di bawah ini:
-
Hadapkan Mobil ke Tembok
Baca Juga : Ketahui Model Garasi Mobil sebagai Inspirasi Anda
Pertama parkirkan mobil Anda di lahan yang rata. Kemudian hadapkan mobil ke arah tembok dengan permukaan yang juga rata.
Tembok akan memudahkan Anda dalam melihat ketinggian sorot lampu mobil. Atur jarak mobil dengan tembok kurang lebih lebarnya adalah 7 meter.
Sebaiknya lakukan pengaturan sorot lampu di tempat yang gelap atau lakukan saat malam hari. Supaya sorot cahaya lampu bisa terlihat dengan jelas. Sehingga saat Anda mencoba mengatur arah sorotnya jadi lebih mudah.
-
Nyalakan Lampu Mobil
Selanjutnya nyalakan lampu mobil. Cahaya lampu akan mengenai tembok. Sekilas Anda melihat tidak ada yang salah dengan sorot cahaya lampu. Maka dari itu, tandai sorotan lampu pada tembok menggunakan spidol atau selotip.
Beri tanda pada tembok sesuai titik fokus dari sorot lampu sebelah kanan dan kiri. Anda akan mengetahui apakah kedua sorot lampu mobil memiliki ketinggian yang sama.
Kemudian untuk mengecek apakah ketinggian sorot lampu sudah sesuai atau belum, beri tanda sejajar ketinggian lampu yang bagian atas.
Setelah itu, mundurkan mobil sampai kira-kira 10 meter dengan kondisi lampu masih menyala. Jika batas atas dari sorot lampu mengenai tanda yang sudah dibuat, berarti ketinggiannya sudah pas.
Jika ternyata melenceng dari tanda garis misalnya terlalu rendah atau tinggi, maka Anda perlu melakukan penyetelan ulang.
-
Buka Kap Mobil
Bagian untuk mengatur arah sorot lampu umumnya berada di belakang housing lampu atau dibalik dari lampu depan mobil. Maka dari itu, buka kap mobil Anda kemudian cari bagian belakang lampu.
Gunakan senter untuk memudahkan Anda mencari letak pengaturan. Tetap lakukan dengan hati-hati karena Anda mengatur sorot lampu mobil dalam keadaan mesin menyala.
-
Atur Ketinggian Sorot Lampu
Setelah Anda menemukan letak pengaturan lampu, Anda bisa mulai mengatur ketinggian sorot lampu. Perlu diingat bahwa setiap mobil mempunyai cara berbeda untuk pengaturan lampu.
Ada yang menggunakan obeng, kunci L, atau dengan kunci bintang. Maka dari itu, cek dulu tipe baut yang ada pada mobil Anda. Dengan begitu Anda bisa menyesuaikan alat yang dipakai.
Terdapat dua pengaturan sorot lampu yaitu mengatur ketinggian atau secara vertikal. Serta mengatur sorot lampu secara horizontal, misalnya diatur lebih kanan atau lebih kiri.
Umumnya terdapat dua sekrup yang bisa diputar menggunakan obeng. Untuk mengatur sorot lampu mobil secara vertikal, putar sekrup yang ada di bagian atas. Putarlah searah jarum jam. Sedangkan untuk pengaturan sorot lampu horizontal putar sekrup di bagian bawah.
Pengaturan sorot lampu yang ideal adalah cahaya lampu bagian kanan lurus dengan posisi lampu mobil. Tapi arah sorotnya dibuat cenderung ke bawah atau ke permukaan jalan.
Tujuannya agar cahaya lampu mobil tidak menyilaukan penglihatan pengendara dari arah berlawanan.
Baca Juga : Spion Mobil Tetap Awet dengan Cara Ini!
Kemudian untuk headlamp sebelah kiri sorot lampu dibuat lebih lebar sedikit ke bagian luar. Geser sekitar 5 derajat, supaya lampu dapat memberikan sorotan yang lebih luas. Sampai trotoar jalan bisa terlihat dengan jelas.
Demikian cara mengatur sorot lampu bagian depan mobil. Sebenarnya pabrik sudah mengatur ketinggian sorot lampu dengan ideal Namun dalam kondisi tertentu misalnya mobil pernah menabrak atau mengalami kecelakaan, posisi lampu bisa berubah.
Jika Anda pernah mengalami hal seperti itu, maka pengaturan ulang sangat perlu dilakukan. Supaya sorot cahaya lampu bisa tepat. Membantu pengemudi mengendarai mobil dengan nyaman.
Selain melakukan pengaturan sendiri di rumah, Anda bisa membawa mobil ke bengkel resmi untuk mendapatkan yang pengecekan lebih lengkap.
Jarak Ideal untuk Sorot Lampu Mobil
Sebelumnya Anda mungkin tidak mengira bahwa penggunaan lampu depan dan luas sorot cahaya lampu memiliki ukuran standar tersendiri. Bahkan di Indonesia sudah ada aturan tertulisnya.
Standar lampu sorot kendaraan telah diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) nomor 55 tahun 2012 tentang kendaraan. Aturan tersebut termuat dalam pasal 24 ayat 1, yang isinya kurang lebih sebagai berikut:
- Lampu kendaraan harus berjumlah dua buah, bisa juga kelipatannya.
- Dipasang di bagian depan bodi dari mobil.
- Lampu dipasang pada ketinggian 1.500 mm, dari permukaan jalan. Serta tidak melebihi 400 mm dari bagian sisi terluar mobil
- Lampu utama harus dapat memancarkan cahaya sedikitnya bisa sampai 40 m ke arah depan untuk lampu dekat. Sedangkan untuk lampu utama jauh, cahaya lampu harus sampai ke 100 m.
- Arah sorot lampu tidak boleh lebih dari 0 derajat dalam kurun waktu 34 menit untuk sorotan ke arah kanan. Sedangkan sorot lampu ke arah kiri tidak lebih dari 1 derajat dalam kurun waktu 9 menit.
- Jarak untuk pemasangan lampu mobil, baik yang bermuatan ataupun tidak, tidak boleh lebih dari 1,3 % dari ketinggian sorot lampu.
- Jika peraturan mengenai lampu kendaraan ini dilanggar, maka pengemudi bisa dikenakan sanksi berupa denda sebanyak Rp500.000 atau dipenjara dengan masa kurungan 2 bulan.
Secara garis besar, poin utama yang perlu diingat oleh semua pengguna mobil adalah sorot lampu mobil yang jarak dekat, minimal bisa sampai 40 meter. Kemudian sorot lampu jarak jauh harus mencapai jarak 100 meter.
Itu dia penjelasan mengenai cara mengatur sorot lampu pada mobil. Supaya pengemudi bisa mendapatkan penerangan yang optimal pada malam hari. Serta menjaga keselamatan pengemudi dan pengendara lainnya.
Pengaturan sorot lampu memang bisa Anda lakukan di rumah. Jika Anda tidak memiliki cukup waktu untuk melakukannya atau merasa khawatir bila melakukannya sendiri, sebaiknya bawa mobil Anda ke bengkel resmi.
Bagi Anda pengguna mobil Suzuki, kini Anda dapat melakukan booking service, untuk mendaftar layanan servis mobil Suzuki di dealer terdekat.
Kunjungi halaman berikut ini untuk melakukan pendaftaran https://www.suzuki.co.id/services/booking dan sorot lampu mobil Anda bisa diperbaiki dalam waktu cepat.