Ketahui Penyebabnya! Ini Ciri-ciri Busi Mobil Lemah

Busi merupakan komponen penting yang bertugas menghasilkan bunga api untuk proses pembakaran. Jika busi mobil lemah, maka dapat memunculkan berbagai permasalahan pada mesin, bahkan bisa membuat mobil tidak bisa menyala.

Apa saja yang menjadi ciri bahwa busi mobil telah melemah? Lalu, apa penyebab dan bagaimana cara untuk mengatasinya? Simak penjelasan pada artikel ini dan pastikan mobil Anda selalu dalam kondisi dan performa yang baik!

Ciri-ciri Busi Mobil Lemah

Inilah berbagi ciri yang sebaiknya Anda waspadai, karena bisa jadi disebabkan oleh komponen busi yang sudah melemah.

1. Sulit Menyalakan Mesin Mobil

Ciri yang sangat mudah dirasakan yaitu ketika mesin mobil sulit untuk dinyalakan. Jika kondisi busi mobil sudah melemah, maka hal ini mungkin saja terjadi.

Busi merupakan komponen yang berfungsi sebagai penghasil bunga api. Selanjutnya, bunga api tersebut akan menjadi media pembakaran pada mesin mobil. Pembakaran ini akan menjadi tidak sempurna jika kondisi busi melemah.

Apabila mesin tidak bisa menyala, maka bisa jadi penyebabnya adalah kondisi busi. Namun, bisa juga disebabkan oleh hal lain seperti kondisi aki atau kabel busi.

2. Terdengar Suara Tidak Wajar

Ciri kedua busi mobil lemah yang perlu diwaspadai yaitu ketika mulai terdengar suara yang tidak wajar ketika sedang melakukan akselerasi.

Ketika mesin mobil sedang beroperasi, wajar saja jika terdengar suara mesin. Gesekan yang terjadi di berbagai komponen dapat menghasilkan suara tertentu.

Namun, ketika bunyinya mulai tidak wajar, maka bisa saja dikarenakan ada masalah pada bagian busi mobil.

Bunyi tidak wajar tersebut umumnya disebabkan karena kerja mesin menjadi lebih cepat ketika akselerasinya naik, namun busi terlalu lemah sehingga proses pembakarannya tidak berjalan dengan sempurna.

3. Pada Posisi Idle, Muncul Getaran

Baca Juga : Cara Menggunakan Pelumas Rantai Motor

Ketika mobil berada dalam posisi idle, maka seharusnya tidak ada gerakan atau getaran yang terjadi. Namun, hal ini berbeda jika busi mobil mulai melemah, bisa saja justru mobil mengalami getaran.

Lalu, mungkin saja Anda dapat merasakan bahwa pedal gas mulai sulit diinjak, atau mobil tidak bertenaga meski sudah ditekan gasnya.

Jika tanda ini sudah muncul, maka sebaiknya segera periksa kondisi busi mobil Anda, terutama bagian elektroda yang letaknya di ujung. 

Ketika warnanya sudah menjadi sangat hitam, segera ganti dengan yang baru supaya kinerjanya kembali normal.

4. Perubahan Warna Busi Menjadi Gelap

Busi merupakan komponen yang terletak di sekitar ruang bakar mobil, sehingga berbagai sisa pembakaran bisa saja menempel di bagian permukaannya. Perubahan warna busi bisa dibilang hal yang wajar terjadi.

Jika belum lama, maka sisa pembakaran yang menempel dapat dibersihkan sehingga busi kembali pada warna aslinya.

Namun, apabila sudah muncul bekas tetesan oli atau kerak di permukaan busi, maka sebaiknya Anda waspada, ini bisa jadi tanda bahwa busi mulai lemah.

Sumber: https://www.istockphoto.com/id/foto/memegang-busi-mobil-lama-dan-baru-pada-mesin-gm637294322-113611821?phrase=busi+mobil 

Kerak yang menempel tersebut dapat menjadi pertanda bahwa proses pembakaran terjadi dengan kurang sempurna serta keseimbangan komposisinya juga kurang baik.

Perubahan wanra ini, jika dibiarkan terlalu lama, maka bisa mengakibatkan berkurangnya kinerja busi dan bisa berdampak pada kinerja lainnya.

Penyebab Busi Mobil Lemah

Ada berbagai penyebab melemahnya busi, mulai dari kualitas busi hingga terjadinya pembakaran yang kurang sempurna. Berikut merupakan penjelasan lebih lengkapnya yang sebaiknya Anda ketahui, sehingga bisa mengatasi atau mencegah munculnya kerusakan.

1. Kualitas dari Busi Kurang Baik

Hal pertama yang bisa menjadi penyebab yaitu dari komponen busi itu sendiri. Jika kualitas busi kurang baik, maka performanya bisa jadi kurang maksimal untuk proses pembakaran pada mobil.

Selain itu, busi dengan kualitas yang kurang baik dapat menimbulkan berbagai kerusakan pada komponen mobil lainnya.

Maka dari itu, penting untuk menggunakan busi yang berkualitas dan original, supaya tidak menimbulkan berbagai masalah ke depannya.

2. Bahan Bakar yang Berlebih

Penyebab kedua yaitu jika terlalu banyak bahan bakar yang masuk ke bagian ruang mesin. Hal ini dapat menyebabkan permukaan dari komponen busi menjadi sering basah.

Selain itu, karburator pun bisa jadi terendam oleh bahan bakar. Dampak selanjutnya yaitu busi akan mengalami kesulitan dalam membuat percikan bunga api.

Dalam waktu yang panjang, hal ini juga bisa membuat ruang mesin mobil menjadi kotor dan lembab, serta dapat memicu kerusakan pada komponen lainnya.

3.Masuknya Oli ke Ruang Mesin

Jika oli masuk ke bagian ruang mesin mobil, maka dapat menjadi penghalang kinerja busi dalam membuat bunga api. Selanjutnya, hal ini dapat merusak berbagai komponen lain seperti koil dan power transistor, serta mengganggu aliran listrik.

Penyebab dari hal ini umumnya karena dinding silinder pada mesin telah mulai aus, sehingga ring tidak bisa mencegah masuknya oli ke bagian ruang mesin.

Jika hal ini sudah terjadi, maka biasanya ditandai dengan terlihatnya asap putih kebiruan dari bagian knalpot. Baunya pun tercium seperti pembakaran dari oli mesin.

4. Proses Pembakaran yang Tidak Sempurna

Penyebab umum selanjutnya yaitu karena tidak sempurnanya proses pembakaran pada mesin mobil.

Biasanya, ini merupakan dampak dari pemakaian bahan bakar yang kualitasnya kurang baik, serta tidak memiliki perbandingan yang ideal di antara udara dan bahan bakar.

Dampaknya, karbon yang diproduksi terlalu banyak dan menumpuk. Sisa karbonnya pun dapat menempel pada bagian permukaan busi.

Baca Juga : Ketahui Aturan Standar Keselamatan Kapal Bermesin Tempel

Ketika busi menjadi kotor, maka kinerjanya akan berkurang dan dapat memberikan gangguan terhadap proses pembakaran.

Jika hal ini dibiarkan, maka kerusakan busi dapat terus terjadi meski sudah diganti dengan komponen baru. Maka dari itu, pastikan Anda memakai bahan bakar yang ideal dan berkualitas baik.

Cara Mengatasi Busi Mobil Lemah

Jika sudah mulai muncul tanda-tanda busi lemah, maka cara mengatasinya dapat disesuaikan dengan penyebabnya. Berikut adalah beberapa cara mengatasi yang bisa dilakukan jika busi mulai lemah atau bahkan mati:

1. Ganti Busi yang Berkualitas Baik

Salah satu penyebab masalah busi yaitu karena kualitas dari busi tersebut yang memang terbilang kurang baik.

Dalam hal ini, solusinya yaitu dengan menggantinya dengan busi yang terjamin kualitasnya. Pastikan juga Anda menggunakan produk asli supaya tidak merusak komponen mesin lainnya.

Dengan menggunakan busi berkualitas, maka Anda tidak perlu sering melakukan penggantian busi karena bermasalah.

2. Lakukan Tune Up

Jika masalah disebabkan oleh terlalu banyak bahan bakar yang masuk ke mesin, maka hal yang dapat dilakukan yaitu melakukan tune up untuk pembersihan.

3. Lakukan Turun Mesin

Jika masalah busi dikarenakan adanya kebocoran oli, maka hal yang perlu dilakukan yaitu turun mesin.

Hal ini umumnya disebabkan oleh ring mobil yang mulai rusak atau usang, sehingga menyebabkan kesulitan untuk melakukan kontrol terhadap masuknya pelumas atau oli.

Tidak semua pengguna mobil memiliki kemampuan yang memadai untuk melakukan berbagai tindakan di atas. Jika Anda tidak terlalu paham tentang hal tersebut, maka sebaiknya segera bawa mobil Anda ke bengkel untuk mendapatkan penanganan secara profesional.

Untuk berbagai masalah kendaraan, termasuk busi mobil lemah, bawalah ke bengkel resmi supaya dapat teratasi dengan baik. 

Lalu, jangan lupa untuk melakukan servis rutin supaya kondisi tetap terjaga. Kunjungi laman Servis Suzuki untuk informasi servis dan perbaikan.