Tips & Trik

Jangan Abai! Ini Tanda Alarm Mobil Anda Mulai Rusak

11 Desember 2024

account iconAdmin

Cropped Image1733910257172

Bagikan

Alarm mobil memiliki fungsi sebagai keamanan kendaraan dari tindak pencurian dan biasanya juga diandalkan sebagai penunjuk letak mobil saat di parkiran. Namun, ketika alarm tidak berbunyi, tentu hal ini membuat pemilik mobil was-was atau panik.

Ada beberapa tanda kerusakan alarm kendaraan yang harus Anda perhatikan. Karena memerhatikan tanda-tanda ini dapat membantu Anda mencegah kerusakan alarm yang lebih parah. Oleh karena itu, penting untuk Anda menyimak pembahasan artikel kali ini hingga tuntas.

Di dalam artikel ini, Anda akan mendapatkan informasi mengenai tanda-tanda alarm akan rusak, cara mencegahnya serta dampak yang Anda rasakan apabila alarm kendaraan rusak. Mari simak pembahasannya berikut ini!

Simak 4 Tanda Alarm Mobil Anda Akan Rusak

Sekarang ini, komponen alarm pada mobil memiliki fungsi vital yang tak boleh diabaikan. Mulai dari keamanan dan memberikan rasa tenang kepada pemilik mobil. Karena pasalnya, mobil tanpa alarm sering menjadi incaran para pencuri.

Sehingga keberadaan komponen tersebut wajib ada satu paket dengan mobil Anda. Namun, bagaimana jika alarm kendaraan rusak? Apakah ada tanda-tanda awalnya? Simak ulasannya berikut ini:

1. Alarm Berbunyi Terus Menerus

Tanda pertama yang perlu Anda ketahui adalah alarm kendaraan menjadi berbunyi terus-menerus. Hal ini yang biasanya membuat pemilik mobil panik dan kebingungan. Jadi, cek jika alarm Anda berbunyi terus menerus tetapi saat digunakan malah tidak bisa.

Jika hal ini terjadi pada Anda, sebaiknya Anda lepaskan terlebih dahulu ECU (Electronic Control Unit). Atau Anda juga sebaiknya menonaktifkan alarm agar tidak berbunyi terus menerus sebelum membawa mobil ke bengkel untuk diidentifikasi masalahnya.

2. Tombol Remote Tak Berfungsi

Baca Juga : Trik Mudah Hilangkan Bau Bensin di Dalam Mobil

Ciri kedua adalah tombol remote alarm mobil yang tak berfungsi lagi. Hal ini sering dialami oleh pemilik mobil, namun sering juga diabaikan. Karena biasanya pemilik tidak dapat membedakan remote yang rusak atau hanya baterainya saja yang habis.

Untuk mengatasi hal ini, pertama-tama tentu jangan panik! Identifikasi masalah alarm kendaraan terlebih dahulu, apakah berasal dari bagian ECU atau hanya bagian remote alarm. Selanjutnya, Anda dapat mengatasinya dengan cara diperbaiki ke bengkel.

3. Baterai Remote Habis

Penggunaan alarm kendaraan memang berpotensi untuk menghabiskan baterai remote atau modul alarmnya. Jika baterai remote habis, satu-satunya cara yang dapat Anda lakukan adalah mengisi baterai remote baru. Idealnya, hal ini dapat Anda lakukan setahun sekali.

Jika baterai remote alarm habis, maka komponen alarm kendaraan tidak akan berfungsi optimal. Bahkan, berpotensi tidak dapat digunakan sama sekali, yang mana mengharuskan Anda menggunakan kunci manual untuk membuka pintu mobil.

4. Alarm Tak Berfungsi Sama Sekali

Terakhir, tanda yang ditunjukkan ketika alarm mobil Anda rusak adalah alarm yang tidak dapat digunakan sama sekali. Ciri-cirinya, Anda tidak dapat membuka pintu mobil secara otomatis ketika menekan remote alarm. Ciri kedua adalah lampu alarm juga mati total.

Jika hal ini terjadi, mau tidak mau Anda wajib membawa mobil ke bengkel resmi. Tujuannya, agar teknisi dapat langsung mengidentifikasi dan mengatasi masalah ini. Jadi, sebaiknya Anda segera bawa mobil ke bengkel jika masalah ini muncul.

Dampak Buruk yang Dialami Jika Alarm Mobil Anda Rusak

Sebaiknya Anda tidak menyepelekan pentingnya fungsi alarm kendaraan. Jika terjadi kerusakan, atau tanda-tanda kerusakan, maka sebaiknya cepat perbaiki. Jangan mengulur-ulur waktu karena dampaknya dapat signifikan untuk keamanan kendaraan Anda.

Suara yang keluar dari alarm kendaraan Anda bukanlah aksesoris. Jadi, jika suara ini tidak muncul, maka Anda wajib mencari tahu penyebab masalahnya. Terdapat dua dampak buruk yang bisa terjadi jika Anda abai dengan alarm kendaraan yang rusak.

Pertama, mobil Anda dapat menjadi incaran pencuri, karena matinya alarm membuat pencuri berkesempatan mengincar mobil Anda. Sudah diketahui bahwa suara alarm ampuh untuk mendeteksi objek asing yang mendekat pada mobil Anda.

Kedua, ketika Anda memarkir mobil di tempat parkir yang luas, maka Anda akan mengalami kesulitan untuk mencari mobil. Lampu dan suara alarm mobil memiliki fungsi sebagai petunjuk letak parkir mobil Anda. Maka, penting untuk Anda untuk menjaga keoptimalan kinerja alarm.

4 Tips Merawat Alarm Kendaraan Agar Awet

Tips Merawat Alarm Kendaraan Agar Awet

Jadi, sudah dijelaskan di atas bahwa alarm kendaraan memiliki peran penting yang harus dijaga fungsinya oleh Anda sebagai pemilik mobil. Ada baiknya jika Anda mengetahui tips-tips merawat alarm agar awet dan tak mudah rusak.

Berikut ini tips mudah untuk merawat alarm kendaraan Anda agar awet, antara lain:

1. Rutin Ganti Baterai

Tips pertama adalah rutin mengganti baterai alarm, terlebih jika baterai remote alarm sudah mulai meredup. Cara ini merupakan bentuk pencegahan yang efektif untuk mengatasi masalah alarm kendaraan yang rusak di kemudian hari.

Anda dapat mengganti baterai alarm maksimal satu tahun sekali, atau lebih baik 6 bulan sekali apabila frekuensi penggunaan kendaraan lebih sering. Pastikan baterai yang Anda gunakan berkualitas dan baru.

2. Sering Memeriksa Sambungan Kabel

Alarm pada mobil memiliki sambungan kabel yang saling terkait satu sama lain. Jika salah satu bermasalah, maka akan memengaruhi fungsi alarm. Maka dari itu, rutin memeriksa sambungan kabel atau sistem kelistrikan mobil akan sangat berguna.

Anda tak perlu memeriksa sendiri karena Anda dapat menyerahkan masalah ini pada teknisi bengkel langganan Anda. Itulah pentingnya melakukan servis atau pengecekan rutin di bengkel. Masalah pada mobil dapat dengan cepat teridentifikasi.

3. Perbaiki Frekuensi Alarm

Perlu Anda ketahui bahwa remote alarm kendaraan memiliki frekuensi yang terkadang bertabrakan dengan frekuensi gelombang radio. Maka dari itu, Anda wajib memperbaiki frekuensi alarm jika tidak ingin alarm kendaraan Anda bermasalah.

Baca Juga : Trik Mudah Hilangkan Bau Bensin di Dalam Mobil

Caranya, dekatkan remote alarm dengan mobil dan tekan remote agar receiver alarm mendapatkan frekuensi gelombang radio yang lebih baik. Anda dapat melakukan car aini berulang kali hingga gelombang frekuensi jernih dan mampu diterima dengan baik.

4. Cek Rutin Aki Mobil

Tips terakhir, cek secara rutin aki mobil Anda! Ya, komponen aki memiliki pengaruh signifikan dengan alarm kendaraan Anda. Aki yang soak akan membuat alarm rusak dan tidak berbunyi, karena sistem kelistrikan otomatis akan mati juga.

Maka dari itu, periksa rutin air aki Anda dan ganti aki mobil lama dengan yang baru setidaknya 2 -3 tahun sekali. Jika aki optimal, sistem kelistrikan mobil juga baik dan alarm kendaraan juga berfungsi sebagaimana mestinya.

Kesimpulannya, alarm mobil tidak boleh dianggap remeh dan sepele. Komponen ini membantu menjaga keamanan mobil Anda dari bahaya pencurian dan membantu Anda mencari mobil yang terparkir di area parkir yang luas.

Jika alarm sudah menunjukkan tanda-tanda rusak, segera perbaiki. Cara mudahnya, Anda dapat mengunjungi bengkel Suzuki terdekat untuk mendapatkan penanganan terbaik. Segera jadwalkan di service Suzuki agar pemeriksaan mobil Anda bisa lebih efektif. 

 

Sumber gambar:

emirhankaramuk - https://www.shutterstock.com/image-photo/istanbul-turkey-april-14-2021-suzuki-1957536586

Pricelist Icon Price List Dealer Halo Suzuki Icon Halo Suzuki Test Drive/Ride
Chat