Tidak Hanya Dibawa, Ini Pentingnya Selalu Memiliki Kotak P3K dalam Mobil

Bukan sekadar formalitas, keberadaan kotak P3K dalam mobil sangatlah penting bagi setiap pengendara meskipun belum tentu digunakan. 

Namun setidaknya, dengan memiliki perlengkapan medis tersebut Anda bisa memberikan bantuan darurat dengan cepat agar terhindar dari komplikasi yang bisa membahayakan nyawa korban kecelakaan. 

Selain itu, kewajiban untuk menyimpan perlengkapan medis tersebut juga diatur dalam peraturan pemerintah, sesuai dengan Pasal 57 No. 3 Huruf G, Undang Undang No. 22 Tahun 2009. 

Sebenarnya, apa saja alasan dibalik kewajiban membawa peralatan P3K dalam mobil? Lantas, apa saja daftar peralatan medis yang harus dibawa? Berikut informasinya. 

Alasan Dibalik Kewajiban Menyimpan Kotak P3K dalam Mobil

Menyediakan peralatan P3K dalam mobil tidak melulu harus digunakan, namun sebagai bentuk antisipasi untuk menghadapi segala kemungkinan yang bisa terjadi saat berkendara. Berikut beberapa alasan mengapa di dalam mobil harus menyediakan peralatan P3K.  

1. Kecelakaan Bisa Terjadi di Mana Saja

Alasan paling utama kenapa harus menyimpan peralatan P3K dalam mobil karena kecelakaan di jalan tidak bisa diprediksi dan bisa terjadi kapan saja. 

2. Memberikan Bantuan Darurat

Dengan adanya peralatan P3K di mobil membuat Anda bisa memberikan bantuan darurat dengan cepat kepada orang dengan gejala sakit ringan seperti sakit kepala, mual dan muntah karena mabuk perjalanan, diare, sembelit, panas, dan lain-lain.  

Selain itu, Anda juga bisa memberikan bantuan kepada korban akibat kecelakaan ringan atau yang mengalami cedera ringan seperti lecet dan luka kecil tanpa harus terlebih dahulu menunggu tenaga medis profesional tiba di lokasi kejadian. 

3. Mengurangi Risiko Komplikasi

Kecelakaan di jalan bisa mengakibatkan luka terbuka yang berisiko mengalami infeksi jika tidak segera ditangani. Dengan adanya kotak P3K dalam mobil, Anda bisa langsung membersihkan luka tersebut dan mencegah risiko infeksi lebih lanjut. 

4. Menekan Pendarahan

Beberapa kasus kecelakaan, ada korban yang mengalami pendarahan. Penggunaan peralatan P3K seperti perban dan kain kasa steril dapat membantu untuk menghentikan pendarahan sementara sebelum ditangani petugas medis lebih lanjut. 

5. Memberi Rasa Aman

Baca Juga : Mengenal Torsi: Pengertian dan Perannya dalam Kinerja Kendaraan

Memiliki akses ke peralatan medis dengan cepat bisa membuat pengemudi merasa lebih aman dan tenang saat berkendara. 

Saat dihadapkan pada situasi darurat seperti kecelakaan, Anda telah siap menghadapi berbagai kemungkinan yang terjadi. 

Sebab, meskipun peralatan sederhana P3K tidak bisa menggantikan bantuan tenaga medis profesional. Namun, keberadaan alat-alat medis dasar tersebut mampu membuat kondisi korban tetap stabil hingga bantuan medis tiba.  

Daftar Peralatan Medis dan Obat yang Wajib Tersedia

Freepik

Meski sederhana, namun setiap peralatan medis yang ada pada P3K memiliki fungsi dan peranan penting sebagai pencegahan darurat sebelum ditangani oleh tenaga medis profesional. Berikut daftar peralatan medis dan obat-obatan yang wajib tersedia dalam P3K. 

1. Obat-Obatan untuk Gejala Sakit Ringan

Beberapa jenis obat yang wajib ada dalam kotak P3K yang disimpan di mobil diantaranya adalah sebagai berikut:

• Obat Sakit Kepala

Anda mungkin pernah merasa tiba-tiba sakit kepala saat sedang mengemudi. Penyebabnya bisa dari berbagai faktor, seperti terlalu banyak pikiran, terlambat makan, demam, flu, dan lain sebagainya. 

Itu sebabnya, salah satu jenis obat yang wajib tersedia dalam peralatan P3K adalah obat sakit kepala. Jadi, Anda bisa langsung mengonsumsi obat tersebut sewaktu-waktu jika dibutuhkan. 

• Obat Penurun Demam atau Pereda Nyeri

Ini merupakan obat paling dasar dan wajib tersedia dalam P3K yang ada di mobil. Pasalnya, obat ini bisa mengatasi gejala sakit ringan hingga sedang saat dalam kondisi darurat, misalnya badan terasa demam, panas, atau nyeri. 

• Obat Pencernaan

Melakukan perjalanan panjang seperti traveling, mudik lebaran, atau berburu kuliner yang sedang viral bisa jadi membuat Anda mengalami masalah pencernaan. 

Ada beberapa jenis obat pencernaan yang wajib ada dalam kotak P3K yaitu obat antidiare untuk mengatasi gangguan pencernaan dengan gejala buang air besar dengan bentuk feses yang cair lebih dari 3 kali sehari.

Faktor pemicunya bisa karena keracunan makanan, infeksi bakteri dan virus, atau bisa juga karena intoleransi makanan. 

Selain itu, ada juga obat sembelit yang berguna ketika Anda sulit buang air besar, penyebabnya bisa karena faktor makanan, kurang minum air putih, atau karena kurang aktivitas. 

Satu lagi obat pencernaan yang wajib ada di peralatan P3K yaitu obat sakit perut. Obat ini untuk mengatasi gangguan pencernaan akibat konsumsi makanan yang berminyak, berlemak, atau terlalu pedas. 

Bisa juga sakit perut akibat makan terlalu cepat dan dalam jumlah yang banyak. Beberapa gejala yang timbul diantaranya adalah demam, nyeri perut, diare, mulas, kram, buang air besar cair, serta perut terasa bergas. 

• Obat Anti Mabuk Perjalanan

Anda wajib membawa obat anti mabuk perjalanan untuk mengantisipasi apabila ada penumpang yang mabuk perjalanan dengan gejala seperti mual, pusing, dan muntah. 

• Obat Alergi 

Anda juga perlu membawa obat alergi dalam peralatan P3K yang disebabkan karena faktor makanan, serbuk sari, gigitan serangga, atau obat-obatan tertentu. 

Beberapa gejala alergi bisa berupa ruam kemerahan dan gatal pada kulit, hidung berair, bersin, batuk, mual, diare, muntah, dan sesak napas.  

• Obat Batuk

Kondisi jalan yang berdebu dan terlalu banyak konsumsi minuman dingin bisa menyebabkan batuk hingga membuat perjalanan Anda terganggu. 

Untuk itu, siapkan dua jenis obat batuk yaitu batuk berdahak dan batuk kering dalam kotak P3K. Pilihlah obat batuk yang tidak menyebabkan kantuk, terutama jika posisi Anda sebagai pengemudi.  

• Obat Tetes Mata

Mengemudi dalam waktu lama membuat mata menjadi iritasi dengan gejala mata terasa perih, berwarna merah, dan gatal. 

Untuk mengantisipasi kondisi mata yang iritasi, sebaiknya selalu siapkan obat tetes mata dalam wadah P3K yang bisa digunakan sewaktu-waktu saat diperlukan. 

2. Antiseptik

Merupakan cairan kimia yang berfungsi untuk membersihkan luka.

3. Kain Kasa

Baca Juga : Mengenal Torsi: Pengertian dan Perannya dalam Kinerja Kendaraan

Merupakan kain tipis dan tembus pandang yang digunakan untuk menutup luka yang telah dibersihkan dan diberi cairan antiseptik agar tidak infeksi. 

4. Plester 

Merupakan perban kecil yang digunakan untuk menutup luka ringan atau lecet pada kulit sekaligus memberi perlindungan agar tidak infeksi, menjaga kelembaban, dan mempercepat proses penyembuhan. 

5. Minyak Kayu Putih

Merupakan minyak esensial yang memiliki banyak fungsi mulai dari meredakan rasa mual akibat mabuk perjalanan, mengatasi hidung yang tersumbat akibat flu, mencegah gigitan nyamuk, dan mengatasi masuk angin.

6. Salep

Ada beberapa jenis salep atau krim yang harus ada dalam P3K. Pertama, salep yang dioleskan untuk mengatasi permasalahan pada otot, mulai dari otot yang terasa kaku, keseleo, atau terkilir. 

Kedua, salep yang berfungsi untuk mengatasi luka akibat sayatan atau luka bakar ringan. Ketiga, salep anti alergi yang berfungsi meredakan gejala alergi atau akibat gigitan serangga sehingga kulit terasa gatal, perih, dan muncul ruam berwarna merah. 

8. Gel Lidah Buaya

Selain salep anti alergi, Anda juga bisa membawa gel lidah buaya yang terbuat dari bahan alami dan bisa dimanfaatkan untuk mengatasi luka bakar ringan. 

Itulah beberapa alasan yang mendasari pentingnya menyimpan kotak P3K dalam mobil dan bukan hanya sebagai formalitas saja. Sebab, setiap peralatan medis dan obat di dalam kotak tersebut bisa dimanfaatkan saat menghadapi kondisi darurat. 

Ingin tahu lebih lanjut seputar peralatan medis yang wajib tersedia di mobil? Kunjungi https://www.suzuki.co.id/tips-trik dan temukan berbagai informasi serta tips menarik lainnya seputar otomotif dan kendaraan Suzuki. 

Sumber gambar:

Aleksey Matrenin - https://www.shutterstock.com/id/image-photo/person-carefully-taking-out-first-aid-2599787665