Tips & Trik

Ini Biang Kerok Penyebab Lampu Motor Sering Putus

10 November 2021

account iconAdmin

132183133 S

Bagikan

Lampu motor kini bukan hanya dinyalakan pada malam hari untuk menerangi jalan tetapi juga pagi dan siang hari. Berdasarkan peraturan pemerintah, pengemudi sepeda motor wajib menyalakan lampu pada siang hari guna mengurangi kecelakaan lalu lintas. 

Hanya saja lampu motor yang sering mati menjadi masalah yang cukup mengganggu pengemudi. Padahal lampu baru saja diganti dengan yang baru, namun tidak lama lampu tersebut cepat mati. 

Apa penyebab lampu motor sering putus? Hal yang tampak sepele ini jika dibiarkan cukup menguras isi dompet. Padahal mungkin saja penyebabnya bukanlah hal yang besar dan bisa diatasi dengan mudah. 

10 Penyebab Lampu Motor sering Putus yang Perlu Diperhatikan 

Nyala lampu sepeda motor bisa memberikan keamanan bagi seluruh pengendara. Lampu sebenarnya bukanlah jenis komponen yang perawatannya sulit. Begitu pula soal penggantian, lampu bukan produk yang harus diganti dalam waktu cepat. 

Kerusakan seringkali bukan terjadi pada kualitas lampu, namun justru pada sistem kelistrikan motor. Contohnya kabel yang kendor atau justru masalah korsleting.

Penjelasan lengkap soal penyebab lampu motor sering putus lebih lanjut bisa Anda cermati sebagai berikut ini. 

  • Lampu Motor Terkena Air

Penyebab pertama ini sering terjadi pada saat musim hujan. Rumah lampu motor yang sudah mulai longgar. Pada motor lama bagian karet rumah lampu mulai kehilangan kelenturannya atau menjadi keras dan mudah retak. 

Baca Juga : Yuk Mengenal Komponen AC Mobil dan Fungsinya

Longgarnya karet rumah lampu tersebut memudahkan air untuk masuk ke dalamnya. Lebih berbahaya lagi jika air masuk ke dalam reflektor. Akibatnya adalah lampu motor mudah putus. 

Ciri lampu yang akan putus karena air ini adalah warna berubah menjadi kehijauan. Jika Anda menyadari tanda ini, sebaiknya segera bersihkan air yang terlanjur masuk dan perbaiki karet pada rumah lampu. 

  • Korsleting pada Kabel 

Kabel pada sistem kelistrikan motor cukup rumit dan sering menjadi penyebab lampu motor sering putus. Alasannya kabel yang dipasang mengalami korsleting, akibatnya Anda akan sering membeli lampu baru karena arus yang terlalu tinggi merusak lampu. 

Bagian kabel lampu mungkin saja ada yang putus sehingga harus diperbaiki. Menelusuri bagian mana kabel yang rusak kemudian menggantinya adalah satu-satunya cara untuk memperbaiki. 

Jika tidak berapapun harga lampu yang Anda beli, maka akan selalu putus bahkan berpotensi untuk meledak karena arus yang tidak terkontrol. 

  • Kerusakan pada Dudukan Lampu 

Fitting lampu atau dudukan lampu juga mudah rusak akibat pemakaian atau karena Anda menggunakan produk yang berkualitas rendah. Sebenarnya selama dudukan lampu yang digunakan masih bawaan pabrik akan jauh lebih awet daripada setelah Anda menggantinya. 

Dudukan lampu yang sudah rusak seperti goyang akan membuat sambungan kabel jadi tidak bisa mengalirkan arus listrik yang sesuai. Setiap terkena getaran lampu akan mudah mati.

Selama Anda tidak mengganti fitting lampu, maka masalah lampu sering mati ini tidak akan bisa terselesaikan. 

  • Karat pada Bagian Saklar 

Pada sistem lampu motor, saklar adalah komponen yang penting untuk menyalurkan daya dari aki ke bagian bohlam ketika ditekan. Saklar ini pengaruhnya sangat besar agar lampu dapat menyala. 

Masalah pada saklar pun kerap terjadi seperti munculnya karat atau tersumbat kotoran karena jarang dibersihkan. Saat terdapat kotoran maka saklar akan membuat aliran listrik tidak stabil dan lampu mudah putus. 

  • Kerusakan pada Soket Lampu

Penyebab lampu motor sering putus selanjutnya bisa berasal dari soket. Pada saat Anda menggunakan soket berkualitas rendah, biasanya dari produk aftermarket akan mempercepat lampu putus. 

Oleh karena itu pastikan untuk selalu menggunakan soket lampu dari bengkel resmi sehingga Anda memperoleh produk dengan kualitas terbaik atau asli. 

  • Rusaknya Spull

Komponen spull penerangan pada lampu motor berfungsi untuk meningkatkan arus listrik yang dihasilkan. Bentuknya berupa kumparan kawat, jika salah satu kumparan rusak maka arus listrik yang dialirkan ke kiprok pasti rendah. 

Alhasil lampu yang tidak mendapatkan daya standar akan cepat putus kemudian mati. Cara mengatasinya sendiri sangat mudah yaitu, kumparan kawat tembaga harus digulung ulang. Jika tak ingin repot Anda bisa menggantinya dengan yang baru. 

29691367_s

  • Pengisian Daya ke Aki yang Berlebihan

Disebut juga overcharge, hal ini bisa jadi penyebab lampu motor sering putus. Pengisian aki otomatis adalah ketika motor digas, arus yang masuk tidak lebih dari 14,55 atau 15,5 volt. Jika jumlahnya berlebih maka lampu motor akan mudah putus. 

Efek lainnya yang cukup merugikan adalah aki motor cepat panas bahkan membahayakan komponen seperti kiprok dan juga spul. Anda pun harus bersiap untuk membeli komponen yang baru. 

  • Motor Menggunakan Sistem AHO

Automatic Headlight On (AHO) adalah sistem yang diterapkan pada motor-motor baru di mana lampu utama akan terus menyala, tidak ada saklar lampu yang terpasang. Sistem ini justru akan membuat kendaraan yang menyala terus membuat lampu cepat panas. 

Baca Juga : Sistem Pengapian Konvensional: Cara Kerja dan Komponennya

Usia pakai lampu pun otomatis cepat menurun sehingga Anda mau tidak mau harus membeli lampu yang baru. 

  • Kualitas Bohlam Lampu yang Buruk 

Apabila Anda sudah mengecek kedelapan penyebab di atas dan ternyata tidak ada masalah, maka penyebab lampu motor sering putus bisa terletak pada bohlam. Standar bohlam untuk sebuah motor selalu berbeda-beda. 

Baik itu dari ukuran watt serta spesifikasi yang lainnya. Kualitas bohlam yang tidak bagus dengan harga murah seringkali menjadi penyebab utama. Jadi pastikan sebelum membeli bohlam Anda sudah tahu kualitasnya sesuai dengan standar motor. 

  • Kerusakan pada Kiprok 

Kiprok adalah komponen yang bekerja untuk menstabilkan arus dan tegangan yang mengalir. Sehingga kerusakan yang terjadi pada kiprok akan mengganggu arus daya yang menuju ke bohlam. 

Arus bisa saja tidak stabil sehingga pengisian tidak lancar dan lampu bohlam mudah putus. Kiprok biasanya di cek paling terakhir jika ternyata kesembilan penyebab di atas disinyalir baik baik saja. 

Cara Sederhana Mengatasi Lampu yang Sering Putus 

Pengecekan secara teliti semua penyebab lampu motor sering putus harus dilakukan, sehingga Anda bisa mengambil langkah perbaikan dengan benar. Supaya tidak bingung, berikut ini beberapa cara sederhana untuk mengatasi yang bisa diikuti. 

  1. Cobalah untuk memperbaiki spull yang rusak dan instalasi kabel yang mungkin terdapat bagian putus. 
  2. Jika perbaikan tidak bisa dilakukan, maka Anda harus mengganti komponen tersebut. Beberapa komponen yang bisa diganti adalah bohlam lampu, kiprok,  saklar yang berkarat sampai dengan dudukan lampu. 
  3. Membawa ke bengkel resmi untuk mendapatkan penggantian dengan suku cadang yang asli demi keawetan komponen lampu motor. 

Pengecekan sistem kelistrikan pada saat Anda servis motor rutin juga bisa jadi tindakan pencegahan untuk mengetahui penyebab lampu motor sering putus. Anda bisa mendatangi bengkel resmi Suzuki 2W terdekat untuk memperoleh servis rutin dengan baik. 







Pricelist Icon Price List Dealer Halo Suzuki Icon Halo Suzuki Test Drive/Ride
Chat