Efek Buruk Mengabaikan Kerusakan pada Sabuk Pengaman Mobil
03 Februari 2025
Admin

Bagikan
Mengenakan sabuk pengaman mobil adalah kewajiban setiap pengemudi dan penumpang mobil. Hal ini sudah jelas diatur dalam Undang-Undang No. 22 Tahun 2009, Pasal 57 Ayat 3. Jika pengemudi melanggar aturan ini, tentu akan ada akibat hukum yang menjerat.
Selain akibat hukum, mengabaikan pemakaian sabuk pengaman juga dapat memberikan risiko buruk bagi pengendara. Apalagi jika Anda mengabaikan penggunaan sabun pengaman ketika sabuk mengalami kerusakan.
Apabila sabuk pengaman rusak, wajib untuk Anda memperbaikinya dengan segera. Pada artikel ini akan dijelaskan mengapa menggunakan sabuk pengaman itu penting dan dampak buruk jika Anda mengabaikan penggunaannya. Simak ringkasan penjelasannya berikut ini!
Fungsi Penting Sabuk Pengaman Mobil
Ada banyak alasan penting terkait keselamatan berkendara yang harus Anda ketahui. Terkadang, sabuk pengaman dapat mengalami kerusakan dan seharusnya hal ini tidak Anda abaikan menilai fungsi sabuk pengaman yang sangat penting.
Untuk memberikan pengetahuan kembali agar paham bahwa sabuk pengaman itu penting. Simak fungsi sabuk pengaman yang sangat penting untuk digunakan saat berkendara berikut ini:
1. Mengurangi Risiko Kecelakaan
Fungsi utama dari penggunaan sabuk pengaman adalah mengurangi risiko kecelakaan. Ketika mengemudi, Anda tentu berisiko mengalami kecelakan sama besarnya dengan pengemudi lainnya. Maka, sabuk pengaman efektif untuk mengurangi risiko tersebut.
Pakailah sabuk pengaman dengan benar agar Anda dapat terhindar dari risiko kecelakaan yang lebih besar. Bahkan jika sabuk pengaman rusak, sebaiknya Anda segera memperbaikinya sebelum kembali mengemudi di jalan raya.
2. Melindungi Kepala dan Badan
Baca Juga : Ingin Liburan dengan Keluarga, Tapi Anak Takut Naik Mobil? Ini Solusinya
Jika pengendara motor punya helm untuk melindungi kepala, maka Anda pengemudi mobil punya sabuk pengaman. Walaupun sabuk pengaman mobil secara tidak langsung, tapi fungsi sabuk pengaman dapat mengurangi risiko cedera lebih parah.
Pemakaian sabuk pengaman yang tepat juga dapat menahan badan apabila terjadi benturan atau kecelakaan. Selain itu, posisi badan yang sempurna dengan lindungan sabuk pengaman dapat meningkatkan fokus mengemudi.
Jadi, secara tidak langsung, sabuk pengaman akan memberikan perlindungan lebih pada bagian badan hingga kepala Anda saat berkendara. Apalagi jika terjadi kecelakaan, sabuk pengaman dapat melindungi kepala Anda terbentur kemudi.
3. Memberikan Kenyamanan Berkendara
Pentingnya fungsi sabuk pengaman bagi pengemudi mobil adalah memberikan kenyamanan dalam berkendara. Karena saat berkendara, Anda membutuhkan fokus yang lebih tinggi yang mana fokus didapat karena Anda nyaman berkendara.
Menggunakan sabuk pengaman dapat memosisikan duduk pengemudi ke posisi yang ideal. Bahu yang tegak, posisi tangan di kemudi pas serta tinggi mata untuk melihat jalan raya juga tepat.
4. Bukti Kepatuhan Lalu Lintas
Menggunakan sabuk pengaman mobil juga merupakan bukti kepatuhan Anda pada lalu lintas. Telah disebutkan di atas bahwa penggunaan sabuk pengaman sudah diatur dalam UU dan bagi siapapun yang melanggar akan mendapatkan sanksi.
Itulah mengapa banyak pengemudi yang kena tilang saat ketahuan sedang tidak menggunakan sabuk pengaman. Oleh karena itu, demi keamanan, kenyamanan dan mematuhi lalu lintas, gunakanlah selalu sabuk pengaman Anda!
Dampak Buruk yang Terjadi Jika Sabuk Pengaman Rusak
Kewajiban pengemudi mobil untuk menggunakan sabuk pengaman semata-mata bukan hanya takut ditilang. Tetapi ada alasan keamanan yang vital dan sudah dijelaskan di atas. Lalu, bagaimana jika Anda abai dengan penggunaan sabuk pengaman?
Apa dampak yang ditimbulkan jika sabuk pengaman rusak dan tidak diperbaiki? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini:
1. Risiko Cedera Kecelakaan
Dampak buruk yang pertama dan pasti terjadi adalah tingginya risiko cedera saat Anda mengalami kecelakaan. Menggunakan sabuk pengaman melindungi bagian badan dan benturan kepala pada saat Anda mengalami kecelakaan.
Walaupun sekarang terdapat fitur airbag pada setiap mobil, namun efektivitas airbag dalam mengurangi cedera akan berkurang jika Anda tidak menggunakan sabuk pengaman. Jadi, gunakanlah sabuk pengaman untuk melindungi diri Anda.
2. Ditilang Polisi
Risiko kedua adalah ditilang polisi, yang tentunya Anda harus membayar denda yang cukup tinggi saat tidak menggunakan sabuk pengaman mobil. Daripada Anda harus berurusan dengan polisi, lebih baik gunakan sabuk pengaman dan taati aturan lalu lintas.
Banyak pengemudi yang tidak betah menggunakan sabuk pengaman dengan berbagai alasan. Misal, gerah atau merasa sempit, padahal hal tersebut hanya sugesti saja dan bisa diatasi dengan membiasakan diri.
3. Mengemudi Tidak Fokus
Dampak ketiga adalah potensi pengemudi menjadi tidak fokus dalam berkendara. Ketika mengabaikan penggunaan sabuk pengaman, Anda berarti mengabaikan cara mengemudi yang baik dan tentu dapat berpengaruh pada fokus Anda terhadap jalan yang dilalui.
Selalu gunakan sabuk pengaman dan rasakan kenyamanan dalam berkendara. Biasakan diri untuk melakukan hal-hal yang dampak positifnya lebih banyak daripada dampak negatif.
Ciri-Ciri Sabuk Pengaman Perlu Diganti
Dari pembahasan di atas, sudah dapat disimpulkan bahwa sabuk pengaman menjadi komponen vital untuk menjaga keamanan dan kenyamanan mengemudi. Maka dari itu, kondisi komponen yang baik juga harus diperhatikan.
Baca Juga : Ingin Liburan dengan Keluarga, Tapi Anak Takut Naik Mobil? Ini Solusinya
Berarti Anda harus segera memperbaiki atau mengganti sabuk pengaman yang sudah rusak. Berikut ini ciri-ciri sabuk pengaman yang perlu diganti, antara lain:
1. Sabuk Pengaman Getas
Ciri pertama adalah sabuk pengaman yang sudah getas dan hilang kemampuan untuk menahan tubuh penumpang. Biasanya ditandai dengan perubahan warna dan sudah rapuh ketika digunakan. Ini menunjukkan sabuk sudah tidak layak pakai dan harus diganti.
2. Rapuh dan Tidak Lentur
Ketika Anda kesulitan untuk menarik sabuk pengaman saat dipakai, berarti kinerja sabuk sudah tidak lentur dan wajib diganti. Sabuk pengaman mobil yang sudah tidak lentur dapat berbahaya jika terus dipakai.
Fungsinya akan berkurang sehingga tidak lagi efektif untuk mencegah Anda dari risiko-risiko kecelakaan. Jika Anda sudah merasa sabuk pengaman mengalami rapuh, segera ganti dan perbaiki di bengkel terdekat.
3. Karat Pada Bagian Buckle
Muncul karat pada bagian buckle sabuk pengaman juga menjadi ciri bahwa sabuk pengaman sudah tidak layak digunakan dan harus diganti. Karat pada bagian buckle akan menyulitkan Anda untuk memasang sabuk pengaman dengan baik.
Biasanya, kemunculan karat pada buckle sabuk pengaman akan membuat pengemudi sulit melepas sabuk pengaman. Jika dibiarkan, hal ini dapat berbahaya bagi pengemudi. Jadi, pastikan buckle sabuk pengaman dalam kondisi mulus.
4. Sabuk Pengaman Sobek
Ciri terakhir yang harus Anda perhatikan adalah ketika sabuk pengaman mengalami sobek. Sabuk pengaman yang sobek harus segera diganti karena fungsinya yang sudah tidak optimal lagi. Bahkan, sabuk pengaman yang sobek dapat membahayakan pengemudi.
Demikianlah pembahasan lengkap mengenai pentingnya menggunakan sabuk pengaman mobil dan kewajiban untuk mengganti sabuk pengaman yang sudah tidak layak pakai. Penggunaan sabuk pengaman wajib dibiasakan oleh para pengemudi.
Tujuannya tentu untuk keamanan dan kepatuhan lalu lintas. Jika Anda ada masalah pada sabuk pengaman, bawalah ke bengkel Suzuki terdekat. Untuk informasi tips bermanfaat tentang otomotif lainnya, Anda dapat klik di sini!