Tips & Trik

Ciri-Ciri Bearing Shockbreaker Motor Rusak

30 September 2025

account iconAdmin

Cropped Image1759206904195

Bagikan

Pengalaman menyenangkan berkendara menggunakan motor bisa langsung berubah menjadi siksaan ketika Anda mulai merasakan setiap lubang dan tonjolan di jalan seakan-akan langsung menerjang tulang punggung akibat kerusakan dari shockbreaker motor. 

Getaran yang tidak karuan, suara berisik yang mengganggu, dan sensasi oleng yang menakutkan adalah alarm alami bahwa ada yang tidak beres dengan tunggangan Anda. 

Shockbreaker merupakan pahlawan tanpa tanda jasa yang bekerja tanpa henti. Ia bertugas menahan beban, meredam guncangan, dan memastikan ban tetap menapak sempurna di aspal untuk traksi yang optimal. 

Oleh karena itu, memahami bahasa motor Anda dan mengenali gejala-gejala awal kerusakan pada shockbreaker motor adalah langkah bijaksana untuk menjaga keselamatan, kenyamanan, dan keawetan kendaraan Anda dalam jangka panjang.

Ciri-ciri Kerusakan pada Shockbreaker Motor

Mari kita bahas satu per satu tanda-tanda yang perlu Anda waspadai saat shockbreaker rusak, disertai dengan langkah solusi yang dapat Anda ambil.

1. Kebocoran Oli

Ini adalah tanda yang paling kasat mata dan paling mudah untuk diidentifikasi. Oli yang berada di dalam shockbreaker berfungsi sebagai medium peredam utama. 

Dalam kondisi normal, oli ini tersegel rapat oleh suatu komponen yang disebut seal atau oli seal. 

Namun, seiring waktu dan akibat beban kerja yang berat, terpapar panas terus-menerus, dan terkena debu atau air, seal ini bisa mengeras, retak, atau aus. Ketika seal ini rusak, pertahanan menjadi lemah dan oli akan merembes keluar. 

Begitu melihat tanda kebocoran, bahkan jika masih berupa noda kecil, segeralah periksakan ke bengkel terpercaya. Kebocoran kecil pada tahap awal biasanya dapat diatasi dengan mengganti seal dan mengisi ulang oli shockbreaker

2. Ban Belakang Bergoyang/Oleng

Pernah merasa motor Anda seperti “kehilangan pijakan” atau bergoyang tidak wajar, terutama saat menikung, melewati jalan yang tidak rata, atau bahkan saat berkendara lurus di kecepatan tertentu? 

Baca Juga : Syarat, Cara dan Biaya Mutasi Motor Tanpa Calo

Ini adalah indikasi yang sangat berbahaya dan tidak boleh diabaikan. 

Shockbreaker  motor yang sudah lemah, bending (melengkung), atau rusak secara internal tidak lagi mampu menahan beban dan menjaga stabilitas rangka motor dengan baik. 

Jangan menunda-nunda untuk memeriksakan kondisi ini. Stabilitas adalah kunci keselamatan berkendara. 

Penggantian shockbreaker dan komponen yang rusak lainnya adalah solusi mutlak untuk mengembalikan stabilitas dan kepercayaan diri Anda dalam berkendara.

3. Suara Hentak atau Berdecit

Shockbreaker motor yang sehat seharusnya bekerja dengan relatif senyap, hanya mengeluarkan suara desisan halus yang menandakan oli sedang bekerja dengan baik di dalamnya. 

Jika Anda mulai mendengar suara-suara tidak wajar seperti hentakan logam keras "tek" atau "tok", decitan "crit-crit", atau dentingan setiap kali melewati polisi tidur, jalan berlubang, atau bahkan saat motor dibebani, itu pertanda jelas ada masalah. 

Suara hentakan keras biasanya berasal dari bush atau mounting shockbreaker yang sudah aus dan longgar, menyebabkan adanya celah yang memungkinkan komponen logam berbenturan. 

Sementara itu, suara decitan yang menusuk biasanya berasal dari kurangnya pelumasan pada batang shockbreaker (piston rod) atau karena seal yang sudah kering dan keras sehingga bergesekan langsung dengan logam.

Coba identifikasi sumber suara secara spesifik. Decitan bisa saja dikurangi untuk sementara dengan pemberian grease atau pelumas silicone-based pada batang shockbreaker.

Tetapi ini hanyalah solusi sementara dan tidak menyelesaikan masalah utama yang mungkin pada seal-nya. 

4. Suspensi Terlalu Keras atau Lembek

Anda adalah orang yang paling mengenal bagaimana karakter suspensi motor Anda sendiri. Perhatikan baik-baik perubahannya. 

Jika tiba-tiba suspensi terasa jauh lebih keras dari biasanya sehingga setiap guncangan kecil terasa langsung dan menyakitkan, seolah-olah motor tidak memiliki peredam sama sekali, ini menandakan bahwa oli di dalam shockbreaker mungkin sudah habis atau ada udara yang terjebak dalam sistem. 

Sebaliknya, jika suspensi terasa sangat lembek, mudah sekali tekor hingga hampir menyentuh bodi motor bahkan dengan beban ringan, dan terasa seperti "ambles", ini menandakan bahwa pegas (spring) sudah mengalami fatigue (kelelahan logam) atau kemampuan peredaman hidraulisnya sudah sangat berkurang. 

Untuk shockbreaker dengan fitur preload yang bisa diatur (adjustable), pastikan setelan Anda tidak terlalu keras atau terlalu lembut sesuai dengan beban yang Anda bawai. 

Jika setelan sudah tepat tetapi kondisinya tidak berubah, besar kemungkinan terjadi kerusakan internal yang serius. 

Shockbreaker yang sudah tidak bisa lagi menyesuaikan dengan beban dan kondisi jalan telah kehilangan fungsinya dan harus diganti untuk mengembalikan kenyamanan dan safety.

5. Getaran Berlebihan

Fungsi utama shockbreaker motor adalah menyerap getaran dari permukaan jalan sebelum getaran itu sampai ke tubuh pengendara. 

Jika Anda mulai merasakan getaran yang lebih kasar, berlebihan, dan mengganggu yang langsung terasa pada stang, jok, dan footpeg, berarti komponen tersebut gagal melakukan tugasnya. 

Getaran ini membuat tangan dan kaki lebih cepat pegal, mempercepat kelelahan pengendara dalam perjalanan jarak jauh, dan juga mempercepat keausan pada komponen lain di motor seperti lampu, spion, dan bahkan baut-baut bodywork karena vibrasi yang terus-menerus. 

Lakukan pemeriksaan kondisi shockbreaker depan (fork) dan belakang secara bersamaan. Seringkali, getaran yang berlebihan adalah akumulasi dari kondisi keduanya yang sudah tidak prima. 

Fork depan yang kering oli atau sealnya sudah bocor juga akan berkontribusi besar pada getaran. 

Servis menyeluruh atau penggantian pada kedua bagian ini akan secara signifikan mengembalikan kenyamanan berkendara Anda dan melindungi komponen motor lainnya dari kerusakan dini.

6. Bau Tidak Normal

Indra penciuman Anda juga bisa membantu mendeteksi kerusakan. Bau terbakar yang menyengat atau bau oli yang gosong yang berasal dari area shockbreaker belakang dan mesin adalah tanda yang serius dan perlu perhatian immediat. 

Bau ini biasanya muncul akibat oli yang bocor dari shockbreaker kemudian menetes ke knalpot atau komponen mesin yang sangat panas seperti blok mesin dan kemudian terbakar. 

Baca Juga : Syarat, Cara dan Biaya Mutasi Motor Tanpa Calo

Selain berbahaya karena berpotensi menyebabkan asap atau bahkan kebakaran kecil, ini juga pertanda bahwa kebocoran oli sudah pada tahap yang parah. 

Bau gosong juga bisa berasal dari gesekan berlebihan pada shockbreaker yang kering dan sudah tidak terlumasi dengan baik. 

Segera hentikan kendaraan di tempat yang aman dan periksa sumber baunya. Jangan terus mengemudi jika Anda melihat oli menetes ke knalpot yang panas. Identifikasi sumber kebocoran. 

Mengemudi dengan kondisi seperti ini sangat berisiko. Segera bawa motor ke bengkel terdekat untuk penanganan lebih lanjut, yang kemungkinan besar adalah penggantian shockbreaker.

Merawat shockbreaker motor bukanlah sekadar masalah kenyamanan, melainkan investasi untuk keselamatan berkendara Anda setiap hari. 

Dengan mengenali ciri-ciri kerusakan sejak dini, Anda dapat mengambil tindakan pencegahan sebelum masalah kecil berubah menjadi bahaya besar di jalan raya. 

Pengecekan rutin dan servis berkala adalah kunci untuk memastikan bahwa sistem suspensi motor Anda selalu dalam kondisi puncak.

Ketika saatnya tiba untuk mengganti komponen yang vital ini, penting untuk memilih produk yang tidak hanya berkualitas tinggi tetapi juga benar-benar kompatibel dengan model motor Anda. 

Dalam hal ini, Suzuki Indonesia hadir sebagai solusi terpercaya. Melalui website resminya di Suzuki, Anda dapat menjelajahi berbagai suku cadang orisinil, termasuk shockbreaker motor yang didesain khusus untuk setiap model Suzuki.

 

Sumber gambar:

chanonnat srisura - https://www.shutterstock.com/image-photo/closeup-old-shock-absorbers-motorcycle-1876857415

Pricelist Icon Price List Dealer Halo Suzuki Icon Test Drive/Ride
Chat