Tips & Trik

Bahaya Memarkir Mobil di Permukaan Miring

21 Agustus 2024

account iconAdmin

Bahaya Memarkir Mobil Di Permukaan Miring

Bagikan

Parkir mobil di area yang miring permukaannya kadang perlu Anda lakukan. Ini umumnya terjadi karena sudah tidak tersedia lagi area parkir yang datar di sekitar Anda. Bila sesekali saja, memarkir mobil pada area yang miring tidak masalah.

Tetapi, bila terlalu sering memarkir mobil pada permukaan yang miring akan timbul masalah pada komponen mobilnya. Terutama bila parkir berlangsung untuk jangka waktu yang lama. 

Maka dari itu, mari pahami bahaya dari memarkir mobil pada area dengan permukaan miring berikut ini.

Pahami Bahaya Parkir Mobil di Permukaan Miring Ini!

Memarkir mobil pada permukaan yang miring akan menimbulkan efek negatif pada komponen seperti suspensi dan sistem pengereman. Berikut penjelasan selengkapnya untuk Anda. 

 

1. Suspensi Bermasalah

 

Parkir miring memiliki risiko jangka panjang pada suspensi mobil. Ketika mobil Anda terlalu sering memarkirkan mobilnya miring ke kiri, maka suspensi di bagian kiri akan lebih singkat usia pakainya. 

Sebab, suspensi kiri menopang beban yang lebih berat. Ini berlaku juga ketika Anda parkir miring ke kanan.

Begitu pula dengan memarkirkan mobil pada jalan yang menurun. Suspensi depan mobil pun berisiko lebih cepat aus. Anda harus melakukan servis dan perawatan lebih awal terhadap suspensi depan dibandingkan dengan suspensi belakang.

Intinya, parkir pada bidang yang miring atau menurun akan memaksa salah satu bagian dari suspensi bekerja lebih keras serta menekan dengan terus-menerus. 

Itulah mengapa, parkir pada permukaan yang datar lebih disarankan. Ini mengingat beban mobil tidak berat sebelah dan terbagi rata ke seluruh bagian suspensi serta bebas tekanan.                                                                                                                                                                                        

Baca Juga : Panduan Memilih TV Monitor untuk Mobil Keluarga

 

2. Performa Rem Mobil Menurun

 

Tidak hanya suspensi mobil, rem juga menjadi komponen mobil yang akan terganggu performanya bila memarkirkan mobil pada bidang miring. 

Ketika mobil tidak terparkir pada bidang yang rata, maka salah satu sisi mobil menopang beban lebih berat. Komponen rem pun kemudian menerima tekanan yang lebih berat daripada sisi mobil lainnya. 

Efek yang akan terjadi akibat hal tersebut adalah penjepitan roda yang lengket dan kencang oleh kampas rem.

Kemudian, kampas rem yang menempel akan memicu perputaran ban yang berat. Pengalaman berkendara pun jadi kurang memuaskan karena ban tidak berputar dengan semestinya. 

5 Cara Parkir Mobil di Permukaan Miring yang Aman

Anda telah memahami apa saja bahaya dari memarkirkan mobil pada bidang yang miring. Namun, ada kalanya situasi tidak memungkinkan sehingga Anda terpaksa parkir di permukaan yang miring. Bila hal tersebut terjadi, berikut berbagai cara yang dapat Anda lakukan.

 

1. Arahkan Ban Depan ke Pundak Jalan atau Trotoar

 

Alih-alih memarkirkan mobil di bagian bahu jalan, Anda bisa mengarahkan ban bagian depan ke arah pundak jalan atau trotoar. Ini demi memastikan ban tertahan dengan baik pada permukaan tersebut. 

Mengarahkan ban depan ke pundak jalan atau trotoar juga perlu Anda lakukan sehingga mengeluarkan mobil dari tempat parkir jadi lebih mudah. 

 

2. Memasukkan Gigi

 

Bagi pengguna mobil manual, Anda dapat memasukkan gigi satu untuk membuat roda mobil terkunci dengan baik. 

Cara ini cocok Anda lakukan jika parkir mobil pada bidang miring yang menurun. Masukkan juga transmisi mundur (R) setelah memasukkan gigi satu.

 

3. Mengaktifkan Mode Parkir

 

Sementara itu, pengguna mobil matic, bisa mengaktifkan mode parkir saat harus memarkirkannya di bidang yang miring. 

Sesuaikan tuas transmisi dan juga tingkat kemiringan jalannya. Baik itu terjal atau agak miring, tetap sesuaikan agar posisinya lebih nyaman.

Mengaktifkan mode parkir dengan menyesuaikan transmisi serta tingkat kemiringan pun membantu Anda mencegah mobil tidak bergerak sendiri ketika ditinggal.

 

4. Mengganjal Ban dengan Balok 

 

Cara parkir mobil lebih aman di tanjakan, turunan, atau bidang miring apa saja adalah mengganjal ban dengan balok. 

Anda bisa gunakan balok kayu, balok batu bata, atau balok sejenis yang bisa digunakan. Pastikan balok kuat dan dapat menahan mobil dengan maksimal. 

Baca Juga : Apa Itu Uji Kir Mobil? Ini Syarat dan Cara Mendaftarnya

Mengganjal ban dengan balok menjadi cara sederhana yang cukup efektif untuk meminimalkan risiko saat parkir miring. Mobil Anda pun tidak akan rentan dari risiko meluncur atau mundur secara perlahan karena tidak memiliki penahan yang kuat.

 

5. Menghindari Area yang Sepi

 

Memarkirkan mobil di permukaan yang miring juga perlu memikirkan keamanan. Anda sebisa mungkin menghindari area parkir yang jauh dari keramaian dan tidak memiliki pengawasan. 

Sebab, area yang sepi tersebut meningkatkan risiko pencurian maupun kerusakan mobil. Bila peristiwa yang tidak diinginkan terjadi, Anda akan kesulitan mendapatkan pertolongan. Terutama ketika kesulitan membawa mobil pergi dari area tersebut. 

Parkir di bawah pohon besar pun bukan pilihan yang tepat dan kurang direkomendasikan, khususnya ketika musim hujan. Ini mengingat mobil Anda rentan terkena ranting pohon yang patah dan jatuh.

Tidak terkecuali parkir di bawah papan reklame. Cuaca hujan dan berangin berisiko menjatuhkan papan ke arah mobil. Jadi, parkir mobil di area yang dekat dengan objek-objek besar tersebut. 

Panduan Parkir Miring di Tanjakan

Anda dapat mengikuti langkah-langkah di bawah ini ketika harus parkir miring di jalan menanjak.

  1. Masuklah ke area parkir secara perlahan dengan memastikan tersedia jarak aman dengan mobil di atas.
  2. Arahkan roda mobil sedikit menjauh dari arah trotoar atau tepi jalan. Bila trotoar berada di sisi kanan Anda, lakukan belok kiri dan sebaliknya.
  3. Ketika berhenti total, injak rem mobil dengan kuat. Lalu, beralih ke mode Parkir (untuk mobil transmisi otomatis) atau ubah ke gigi satu (untuk mobil transmisi manual). Lakukan keduanya dengan menunggu sampai rem kaki dilepas.
  4. Geser secara perlahan ke arah depan sampai ban depan bisa menyentuh trotoar. Ini demi menambah lapisan proteksi ekstra bila rem parkir mobil tidak berfungsi (langkah ini opsional).
  5. Lepas rem kaki, matikan mesin mobil, dan cek kembali keamanan posisi mobil Anda.

Panduan Parkir Miring di Jalan Menurun 

Sementara itu, untuk parkir miring di jalan yang menurun, bisa Anda lakukan lebih mudah dengan langkah-langkah berikut.

  1. Lakukan langkah awal serupa dengan panduan parkir di tanjakan. Namun, putar roda menuju arah trotoar agar mobil tidak meluncur turun bila rem blong.
  2. Setelah itu, berhenti lalu aktifkan rem darurat. Alihkan ke mode Parkir (transmisi otomatis) atau mundur (transmisi manual). Tahan dan jangan lepas rem dulu.
  3. Mundur secara perlahan sampai ban belakang bersentuhan dengan trotoar sebagai langkah keamanan ekstra yang juga dikenal sebagai curb kiss (langkah ini opsional).
  4. Lepas rem kaki, matikan mesin, kemudian pastikan posisi mobil sudah stabil sebelum meninggalkannya.

Kini, Anda paham apa bahaya parkir di bidang yang miring serta cara melakukannya dengan lebih aman. Pastikan Anda memarkirkan mobil pada permukaan miring hanya pada saat darurat, demi mencegah suspensi dan rem bermasalah. 

Penting juga menjaga kualitas komponen mobil Anda agar selalu prima. Anda bisa servis mobil rutin di bengkel resmi Suzuki terdekat untuk dapatkan pelayanan terbaik. 

Hubungi kami untuk mengatur jadwal servis yang lebih praktis! Selain informasi tentang parkir mobil, apatkan juga informasi menarik lainnya seputar otomotif hanya di laman Tips dan Trik Suzuki!

Pricelist Icon Price List Dealer Halo Suzuki Icon Halo Suzuki Test Drive/Ride
Chat